PROBOLINGGO, PETISI.CO – Kodim 0820/Probolinggo bersama sejumlah pihak melaksanakan kerja bakti gabungan pasca terjadinya musibah banjir di sejumlah desa di wilayah Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo akibat meluapnya sungai di wilayah setempat.
Pantauan di lokasi pasca banjir tampak sejumlah prajurit Kodim 0820/Probolinggo beserta aparat terkait dan relawan bahu-membahu membersihkan lumpur dan mengevakuasi sampah yang berserakan di jalan desa dan daerah terdampak.
Kasdim Kodim 0820/Probolinggo Mayor Czi Slamet Wahyudi mengatakan, kami dari unsur TNI wajib membantu warga masyarakat yang sedang mengalami bencana musibah karena kami bagian dari masyarakat itu sendiri.
“Salah satu amanat 8 wajib TNI menegaskan bahwa kami sebagai prajurit TNI harus menjadi contoh dan mempelopori usaha-usaha untuk mengatasi kesulitan rakyat yang ada dalam wilayah teritorial,” kata Mayor Czi Slamet Wahyudi, Senin (11/3).
Ia menambahkan, kegiatan kerja bakti gabungan ini dibagi menjadi 2 titik lokasi yakni di Desa Kedungdalem dan Desa Dringu. Banjir ini merupakan kejadian yang setiap tahun terjadi khusunya saat musim penghujan yang ekstrim. Kepada masyarakat kami menghimbau agar tetap waspada apabila terjadi banjir susulan.
“Apabila di wilayah selatan (hulu) terjadi hujan dengan intensitas yang cukup deras serta dalam waktu yang lama maka wilayah yang ada di utara (hilir) akan menjadi banjir karena tidak mampu menampung air dari hulu di tambah air laut naik,” ujarnya.
Sementara Muji Hartono (39) salah satu warga terdampak dari musibah banjir tersebut mengapresiasi atas adanya kerja bakti gabungan yang melibatkan unsur TNI/Polri dan sejumlah pihak tersebut.
“Kami berterima kasih kepada semua jajaran yang selalu hadir dan peduli pada masyarakat khususnya ketika kami mendapatkan musibah banjir, tidak hanya kali ini TNI hadir ditengah penderitaan kami tapi sudah seringkali mereka hadir dan membantu kami,” tuturnya. (reb)
