BONDOWOSO, PETISI.CO – Bupati Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, Salwa Arifin, melakukan ground breaking atau peletakan batu pertama pembangunan Bendung Bluncong, di Desa Pandak, Kecamatan Klabang, Kamis (8/8/2019).
Pembangunan Bendung dengan bernilai Rp 7,6 miliar ini akan dikerjakan selama 150 hari kalender yang akan mengaliri 205 hektar sawah di Desa Cangkring dan Walidono, Kecamatan Prajekan.
”Dengan dibangunnya Bendung ini, kita harus bersyukur. Sebab dapat memberi rasa aman terhadap banjir bagi warga Pandak dan sekitarnya,” ujar orang nomor satu di Bondowoso itu.
Selain itu, Bendung dan irigasi Bluncong ini akan berdampak baik bagi petani. “Setelah bangunan ini selesai, kami berharap kepada masyarakat untuk ikut serta menjaganya,” katanya.
Hadir dalam acara tersebut, Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Bondowoso, Mulyadi beserta stafnya, pimpinan penyedia jasa konstruksi (kontraktor) PT. Citra Pembangunan, Camat Klabang dan Prajekan, Kepala Desa (Kades) Pandak serta Pj. Kades Cangkring.
Untuk informasi, pembangunan Bendung Bluncong itu, dibawah pengawasan dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Bondowoso. Sumber dananya dari Bantuan Keuangan (BK) tahun 2019. Selain itu, konstruksi pembangunan Bendung Bluncong tersebut, menggunakan konstruksi beton dengan bertulangan besi baja.(tif)
