BATU, PETISI.CO – Pemerintah Kota (Pemkot) Batu bersama Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengukuhkan Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) Kota Batu. Guna mendorong perluasan akses keuangan masyarakat dan UMKM, Kamis malam (8/4/2021), di Graha Pancasila Balai Kota Among Tani.
Direktur TI dan Operasi Bank Jatim, Tonny Prasetyo, menambahkan bahwa Bank Jatim siap support untuk digitalisasinya Kota Batu. Hal itu untuk percepatan pemulihan ekonomi yang ada di Kota Batu ini.
“Ya, kalau program-program kita yang kaitannya dengan TPAKD itu, kita bantu digitalisasikan Kota Batu. Jadi kita sumbang, nantinya juga ada marketplace yang kita hibahkan di Kota Batu juga. Apapun kita dukung untuk digitalisasi yang ada di Kota Batu ini,” ungkapnya.
Menurutnya, termasuk Pencanangan Program kerja TPAKD tahun 2021 ini. Yakni, Launching Program “Kampung Literasi Keuangan Desa Sidomulyo”, yang bertujuan untuk memperluas jangkauan layanan jasa sistem pembayaran dan keuangan berbasis QR (QRIS).
“Sedangkan yang kedua, Launching Website Si Kandaprabu (Sistem Informasi Akses Keuangan Daerah Pemerintah Kota Batu) sebagai sarana informasi layanan perbankan dan lembaga jasa keuangan lainnya bagi masyarakat Kota Batu. Dan yang ketiga Launching Program e-Parking, Agen BUMDES Laku Pandai PBB dan Pasar.id,” tandasnya.
Dia juga berharap, dengan ketiga program itu mempercepat digitalisasi Kota Batu.
“Harapan kita membranding Kota Batu. Bank Jatim banyak branding di situ, dan tentunya kita TPAKD. Jadi, kita percepatan digitalilasasinya,” harapanya.
Sementara itu, Pemimpin Cabang Bank Jatim Kota Batu, Titi Handari Djoar juga menyampaikan bahwa, di Kota Batu yang sudah menjadi partner Bank Jatim ada 13 agen yang sudah jalan, sedangkan untuk on proses masih ada 3. Yang nantinya akan diberikan marketplace seperti Tuku Nuku, Rombengan Online Batu (ROB), Toko Batu.com, yang nantinya akan bekerja sama dengan Mall (Blonjo Online).
Seperti di daerah lain, diberikan sumbangan marketplace diantaranya ada Bazar Online di Lamongan, Lapak Magetan, Blonjo Online Jombang, dan lain sebagainya.
“Saya berharap, Kita semua akan membranding Kota Batu bersama Bank Jatim. Tentunya kita percepatan digitalisasi, QRIS dan lain lain sehingga dapat mempercepat pemulihan perekonomian. Intinnya, Bank Jatim menjadi partner bagi Bumdes yang ada di Kota Batu,” tukasnya
Waktu yang sama, Wali Kota Batu, Hj. Dewanti Rumpoko juga menyampaikan, TPAKD dapat meningkatkan percepatan akses keuangan di Kota Batu. Hal itu untuk mendorong pertumbuhan ekonomi daerah, serta mewujudkan masyarakat yang lebih sejahtera.
“Semoga TPAKD ini dapat menjadi akselerasi akses keuangan. Sehingga perekonomian di Kota Batu dapat segera pulih, juga angka kemiskinan menurun serta mempersempit ketimpalan ekonomi,” pungkasnya. (eka)
