JOMBANG, PETISI.CO – Hujan deras mulai Rabu (21/2/2018) malam, mengakibatkan beberapa Desa dari Kecamatan Mojoagung, Mojowarno, Sumobito, Gudo, Ngoro dan Bareng, di Kabupaten Jombang diterjang banjir.
Pjs Bupati Jombang Setiajit SH. MM bersama Asisten III, Plt Dinsos, Camat dan warga mengecek pencarian anak bernama Nico warga Janti Mojoagung yang hanyut dilakukan oleh Tim Basarnas di Sungai Balongsono, Desa Talun Kidul, Kecamatan Sumobito, Kabupaten Jombang, Jumat (23/2/2018).
Saat diwawancarai, Setiajit menjelaskan, bersama Basarnas, Dinas Sosial, Camat, Polres, Kodim, BPBD, Tagana dan masyarakat membantu warga yang terkena banjir. “Sementara, untuk menjaga kesehatan para warga yang terdampak banjir, Dinas Kesehatan sudah siapkan rumah sakit dan Puskesmas untuk pengobatan,” jelasnya.
Lanjut Setiajit, untuk rehabilitasi tanggul-tanggul yang bocor dilakukan bersama-sama dengan Polres, Kodim, masyarakat yang terlibat sekaligus BPBD yang dikordinir Pak Camat.
“Sedangkan untuk jangka panjang kami bersama tim melihat tempat di Desa Karangan Kecamatan Bareng yang akan dibuat embung atau waduk supaya tidak terjadi banjir setiap kali hujan deras. Kami juga minta BPWS untuk membantu menormalisasi karena dimensasi di bawah cukup tinggi. Sehingga mengganggu percepatan aliran air ke Brantas. Kalau semua sudah dilakukan InsyaAlloh tahun depan tidak akan terjadi banjir lagi,” tambah Setiajit.
Untuk pencarian Niko, Setiajit minta bantuan Basarnas mencari di bawah sampai Balongsono dan Rolak Mojokerto. Semoga Niko cepat ditemukan.
Setiajit menghimbau kepada warga agar para orang tua berhati-hati dan melarang anak-anaknya tidak bermain di sungai karena aliran sungai sangat deras sekali. “Semoga masyarakat Jombang sehat semua dan bencana ini tidak terjadi lagi,” harapnya. (rahma)
