GRESIK, PETISI.CO – Di penghujung bulan Ramadan bukannya dimanfaatkan untuk meningkatkan ibadah, puluhan remaja usia sekolah di wilayah Kawasan Industri Gresik (KIG), Ds. Yosowilangun, Kec. Manyar, justru melakukan aksi balap liar dengan knalpot brong.
Puluhan remaja tersebut beraksi usai subuh, sementara warga masyarakat yang berada di sekitar lokasi sangat resah. Aksi itu memantik petugas kepolisian melakukan pembubaran dengan menyisir sepanjang jalan di lingkungan perumahan GKB hingga ke wilayah KIG.
Ternyata benar, begitu melihat adanya lampu rotator biru mobil patroli milik Polisi di KIG, puluhan pemotor menggeber knalpot brongnya lari kocar kacir berusaha untuk meloloskan diri.
Tanpa memakai alat keselamatan diri (helm) dan masker, para remaja tersebut tunggang langgang ke berbagai arah.
Namun naas, ada satu motor jenis bebek sport dengan knalpot racing ditinggalkan pemiliknya di lokasi, lantaran panik gagal untuk menyalakan mesin.
Bripka Jurianto dan Bripka Bagus yang mengawaki patroli tersebut, langsung mengangkut motor tak bertuan itu keatas bak mobil patroli dan mengamankannya ke Polsek Manyar.
Kapolres Gresik AKBP Mochamad Nur Azis, melalui Kapolsek Manyar AKP Windu Priyo Prayitno, menegaskan, bahwa ulah para pemuda tersebut kerap meresahkan warga.
“Selain mengancam keselamatan pengguna jalan yang lain, aksi balap liar mereka juga meresahkan warga karena suara bising dari knalpot brong,” tegasnya, Minggu (1/5/2022).
Perwira Polisi dengan tiga balok dipundak itu, menambahkan, jika pemilik motor yang disita Polisi wajib melengkapi surat-surat, dan perlengkapan motor sesuai standar pabrikan.
“Kami minta kerjasamanya dari semua unsur elemen masyarakat, agar situasi kamtibmas di penghujung ramadan hingga nanti Idul Fitri 1443 tetap terjaga kondusif,” pungkasnya. (bah)
