PROBOLINGGO, PETISI.CO – Menyikapi mewabahnya Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang menyerang hewan ternak sapi, Polres Probolinggo Kota bergerak cepat dengan melakukan koordinasi dengan pihak terkait dalam penanganannya.
Kapolres Probolinggo Kota AKBP Wadi Sa’bani melalui Kasat Reskrim AKP Jamal menyampaikan bahwa pihaknya telah koordinasi dengan dinas terkait dalam penangananya. Selain monitoring dengan memantau kebersihan kandang kami juga melihat alat pengangkutan hewan ternak.
“Dengan harapan jangan sampai ada kendala terkait distribusi daging di wilayah hukum Polres Probolinggo Kota,” kata AKP Jamal.
Ia mengungkapkan pihaknya akan terus melakukan sosialisasi secara masiv kepada masyarakat terkait penyebaran virus PMK ini, masyarakat kami harapkan tenang tidak perlu panik.
Kepolisian bersama dinas terkait sudah melakukan monitoring secara maksimal agar penyebaran maupun penularan PMK ini bisa seminimal mungkin. “Bila ditemukan adanya hewan ternak yang terjangkit maka segera dilakukan upaya penanganan secara cepat dan tepat,” ujarnya.
Sementara Dandy Narindra Prabowo, Dokter Hewan Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Pemkab Probolinggo menyatakan bahwa sapi yang terkena PMK telah dilakukan pengobatan, Alhamdulillah untuk kondisinya membaik namun tetap akan dilakukan pengawasan sampai benar benar sembuh.
“Masyarakat tidak perlu takut maupun panik, Sampai saat ini di Probolinggo belum ada temuan kematian hewan ternak akibat PMK selain itu virus ini tidak menular kepada manusia,” pungkasnya. (reb)
