JOMBANG, PETISI.CO – Wakil Gubernur Jawa Timur Syaifulloh Yusuf juga sebagai Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka hadir dalam acara pelantikan dan pengukuhan Anggota Majelis Pembimbing Kwartir Pramuka Cabang Jombang.
Kegiatan pelantikan ini dilakukan di Bumi Perkemahan Cinta Alam Indonesia di Dusun Komboh Desa Sambirejo Kecamatan Wonosalam Kabupaten Jombang (KOSAMBIWOJO), diikuti peserta dari masing-masing majelis pembimbing se Kabupaten Jombang sekitar 1883 orang.
Dari sekian jumlah peserta, berkumpul di area perkemahan dengan hikmat, mengikuti acara yang direncanakan selama dua hari, mulai dari persiapan, upacara pembukaan, sekaligus kegiatan-kegiatan yang lainnya.
Menurut Ketua Panitia Kakak Muhdlor menjelaskan pada wartawan bahwa saat ini diagendakan pelantikan dan pengukuhan oleh Ketua kwartir Daerah Gerakan Pramuka Jawa Timur, Kakak Syaifulloh Yusuf atau Gus Ipul kepada masing-masing : Ketua Kwartir Gerakan Pramuka Cabang Jombang Kakak Nyono Suharli Wihandoko,
Anggota majelis pembimbing cabang Jombang, beserta segenap anggota kwartir Pramuka cabang Jombang, Ketua majelis pembimbing ranting se Jombang, Ketua majelis pembimbing Desa se Jombang, Ketua majelis pembimbing gugus depan se Jombang.
Nyono Suharli Wihandoko dengan singkat menyampaikan sambutan pada intinya, “Terima kasih pada kakak Syaifulloh Yusuf juga semuanya, tulus ikhlas membangun Jombang dan berdoa untuk Jawa Timur,” tandasnya.
Kakak Syaifulloh Yusuf dalam penyampaian di depan para peserta mengutip pidato Bung Karno Presiden pertama RI, “Berusahalah sehebat hebatnya untuk mengembangkan dan meluaskan gerakan kita pada suatu ketika setiap anak pemuda serta pemudi kita baik yang mahasiswa di kota maupun yang mengembala kerbau di desa dengan rasa bangga dan terhormat dapat menyatakan Aku Pramuka Indonesia.
Dilanjutkan dalam kata sambutannya mengutip pidato Almarhum Gus Dur saat menjadi Presiden, “Sampai sekarang masih ada anggota masyarakat menganggap enteng gerakan Pramuka, padahal Pramuka mengajarkan hal yang paling penting dalam kehidupan, yaitu mencintai sesama manusia dan alam.
Masih dari Syaifulloh, “Pramuka bukan milik mereka yang berbaju Pramuka, bukan milik pemerintah, bukan milik pengurus, tapi milik rakyat Indonesia di manapun berada.
“Melalui gerakan Pramuka ini kami ingin membangkitkan semangat generasi yang akan memajukan Indonesia,” pungkasnya.
Semua berharap Gerakan Pramuka harus ikut memberikan kontribusi generasi yang tangguh, kuat, cerdas, suka menolong, peduli, mandiri, punya ketrampilan, menjadi generasi penerus pemimpin bangsa Indonesia di masa yang akan datang.
Karena tugas pengurus sudah jelas, Jadikanlah Pramuka ini sebagai modal bagi kita untuk kehidupan yang lebih baik. (yun)
