PT BSI Bantu Pemprov Jatim Tangani Penyebaran Covid-19

oleh -90 Dilihat
oleh
Bantuan untuk penanganan Covid-19 dari PT BSI diterima Sekdaprov Jatim, Heru Tjahjono.

SURABAYA, PETISI.CO – Bantuan untuk penanganan dan penanggulangan penyebaran Covid-19 di Jawa Timur (Jatim) kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim terus mengalir. Kali ini, bantuan diberikan oleh PT Bumi Suksesindo (BSI).

Bantuan tersebut, berupa penyediaan dua ventilator dan alat pelindung diri (APD) untuk tenaga medis maupun yang berkepentingan dan berhak. Pengadaan APD ini turut difasilitasi Kementerian Pertahanan (KemHan) Republik Indonesia.

“Kami berharap dukungan ini dapat meningkatkan kesiagaan Provinsi Jawa Timur dalam menanganiCovid-19 ini,” kata Direktur PT BSI, Cahyono Seto kepada wartawan usai menyerahkan bantuan tersebut kepada Sekdaprov Jatim Heru Tjahjono di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Rabu (1/7/2020).

Hingga 30 Juni 2020, PT BSI tercatat sudah menyalurkan bantuan sebesar Rp 3 miliar lebih dalam bentuk ventilator, alat rapid test, tandon cuci tangan portable, sabun cuci tangan, hand sanitizer, masker kain, masker N95, thermogun, sarung tangan karet, sarung tangan lateks, sarung tangan karet panjang, pelindung wajah, baju hazmat, sepatu but karet, serta paket sembako.

Menurut Seto, dukungan PT BSI khususnya dan PT Merdeka Copper Gold (MCG) umumnya kepada pemprov Jatim diimplementasikan dalam berbagai bentuk. Termasuk menerapkan panduan, protokol, dan standard operationprocedure (SOP) penanganan dan penanggulangan penyebaran Covid-19.

“Tidak hanya di operasi bisnis perusahaan. Tapi juga hingga di keseharian seluruh jajaran manajemen dan karyawan, staf dan pekerja,” ujarnya.

Bantuan Covid-19 ini, lanjut Seto tidak hanya di tingkat provinsi. Perusahaan juga berkontribusi dalam upaya penanganan Covid-19 di Kabupaten Banyuwangi.

Sementara itu, di wilayah Kecamatan Pesanggaran, kegiatan pembagian masker dan paket sembako kepada masyarakat masih terus berlanjut. Kegiatan ini dilaksanakan oleh Satgas Covid-19 PT BSI bekerja sama dengan relawan yang ada di Pesanggaran.

“Ada dua Posko Covid-19 yang hingga hari ini masih beroperasi memberikan bantuan dan edukasi kepada masyarakat,” ungkapnya.

Peran serta aktif PT BSI dalam penanggulangan Covid-19 juga diterapkan di lingkungan kerjanya di dalam site. Dalam seluruh kegiatan operasinya, senantiasa menerapkan protokol kesehatan dan keselamatan kerja yang ketat dan saksama.

Seperti, memeriksa suhu dan disinfektan setiap pengunjung, melakukan karantina 14 hari bagi karyawan yang datang dari luar Banyuwangi. Setelah itu, yang bersangkutan baru boleh aktif bekerja setelah mendapatkan surat keterangan sehat.

“Selain itu, memeriksa suhu tubuh setiap hari, mewajibkanpemakaian masker, menyemprotkan disinfektan secararutin, menerapkan penjarakan fisik, hingga menutup kunjungan dalam jumlah besar ke area site atau mine tour,” paparnya. (bm)

No More Posts Available.

No more pages to load.