SURABAYA, PETISI.CO – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur (Jatim) kembali menerima bantuan untuk warga terdampak gempa bumi di Pulau Bawean, Kabupaten Gresik. Kali ini, bantuan datang dari PT Kepuh Kencana Arum. Bantuan berupa 1.000 lonjor baja ringan.
Bantuan tersebut, diserahkan secara simbolis oleh Presiden Direktur (Presdir) PT. Kepuh Kencana Arum Henry Setiawan kepada Pj Gubernur Jatim, Adhy Karyono di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Selasa (26/3/2024).
Dalam sambutannya, Adhy mengatakan, bantuan berupa baja ringan ini akan sangat bermanfaat bagi masyarakat terdampak gempa bumi di Pulau Bawean, Gresik, Jumat (22/3) lalu. Di sana ada ribuan rumah dan ratusan fasilitas umum yang rusak akibat gempa.
“Kebutuhan baja ringan ini sesuai dengan analisis kebutuhan hasil dampak dari gempa bumi khususnya di lokasi Bawean. Ini gathuk dengan kebutuhan material baik untuk rumah maupun fasilitas umum,” ujarnya.
Bantuan baja ringan ini, akan sesegera mungkin dikirim ke Pulau Bawean. Sehingga bisa secepatnya dimanfaatkan dalam proses pembangunan terhadap bangunan yang mengalami kerusakan.
“Kami tugaskan kalaksa BPBD Jatim untuk sesegera mungkin masuk pengiriman yang berikutnya dan juga akan langsung digunakan. Kami juga mempersilakan dari pihak Kencana melihat penggunaannya seperti apa. Insya Allah kami akan amanah, akuntabel, dan transparan bahwa bantuan ini digunakan betul-betul untuk kepentingan masyarakat,” jelasnya.
Adhy berharap, langkah yang telah dilakukan oleh PT. Kepuh Kencana Arum ini menjadi contoh bagi perusahaan lainnya, supaya turut serta berkontribusi dalam permasalahan sosial di Jatim. Utamanya bencana gempa bumi yang mengguncang baru-baru ini.
“Andai seluruh perusahaan yang punya kepedulian itu seperti ini semua, itu kita mungkin mudah sekali menyelesaikan setiap permasalahan. Inilah contoh bahwa Jatim itu potensinya sangat luar biasa dalam hal kepedulian. Kami berterima kasih dan apresiasi kepada PT Kepuh Kencana Arum atas bantuan ini,” tuturnya.
Presdir PT Kepuh Kencana Arum Henry Setiawan menyebut perusahaannya memang memiliki komitmen untuk bisa berkontribusi terhadap pembangunan di Jatim. Maka dari itu, ia ingin turut serta menggelontorkan bantuan untuk masyarakat Bawean lewat Pemprov Jatim.
“Kami sedang berkoordinasi dengan Kalaksa BPBD, dimana nanti kebutuhannya akan disampaikan lebih lanjut, dan kami akan penuhi kebutuhannya dari Pemprov Jatim untuk pemulihan atau recovery di Bawean,” jelasnya. (bm)
