SURABAYA, PETISI.CO – Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi meresmikan pemasangan Master meter Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Surya Sembada yang berlokasi di Jalan Tambak Dalam Baru gang 9, Kecamatan Asemrowo, Surabaya. Program ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan air bersih bagi ratusan warga setelah menanti lebih dari dua dekade.
Master meter PDAM, sebuah inovasi dalam penyediaan air bersih, adalah sistem pelayanan sambungan komunitas yang menggunakan satu meter induk untuk mendistribusikan air ke berbagai rumah warga. Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) akan mengelola dan menjembatani komunikasi antara warga pengguna dan PDAM Surya Sembada.
Eri Cahyadi menjelaskan, dari target 500 kepala keluarga (KK) yang seharusnya mendapatkan akses air PDAM Surya Sembada di kawasan Jalan Tambak Dalam, baru 265 KK yang terlayani. Oleh karena itu, ia menekankan pentingnya penyelesaian pemasangan bagi sisa KK hingga Juni 2024 mendatang.
“Sisanya akan diselesaikan sampai dengan bulan Juni 2024. Nanti bulan Juni, saya ke sini lagi, insya Allah semoga sudah terpasang semuanya sehingga warga Surabaya bisa merasakan air PDAM Surya Sembada,” ungkap Wali Kota Eri dalam peresmiannya.
Eri juga menyampaikan rasa syukurnya karena program master meter PDAM ini mengatasi kendala regulasi yang sebelumnya menghambat pemasangan sambungan PDAM di beberapa lokasi.
“Memang ada tanah yang bukan tanah pribadi, salah satunya di Tambak Dalam ini, sudah 20 tahun lebih tidak teraliri air PDAM Surya Sembada. Diskusilah saya dengan Dirut PDAM, bisa tidak menggunakan master meter PDAM? Ternyata Mas Wisnu (Dirut PDAM) bergerak menggunakan master meter PDAM. Jadi warga yang selama ini belum bisa merasakan air PDAM, Alhamdulillah mulai detik ini bisa merasakan air PDAM,” ujarnya.
Direktur Utama PDAM Surya Sembada, Arief Wisnu Cahyono, menjelaskan bahwa master meter memungkinkan PDAM untuk melayani lebih banyak pelanggan, terutama di lokasi yang mengalami kendala administratif untuk pasang baru. Hingga saat ini, telah terpasang master meter di 220 titik dengan total penerima manfaat mencapai 10.266 KK.
“Kalau di Tambak Dalam mencapai 500 KK, jadi selama ini mereka membeli air sebesar Rp30.000 per kubik. Dengan adanya master meter PDAM ini hanya (membayar) Rp5.000 per kubik,” ungkap Arief Wisnu.
PDAM Surya Sembada berkomitmen untuk terus memonitor dan berkoordinasi dengan KSM di setiap lokasi yang telah dipasang master meter, guna memastikan penggunaan air yang efektif dan tidak disalahgunakan.
Perwakilan warga Jalan Tambak Dalam, Muhammad Wahyudi, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Pemkot Surabaya dan PDAM Surya Sembada atas pemasangan master meter ini, yang sangat dibutuhkan oleh warga untuk mengakses air bersih yang mudah dan nyaman.
“Atas terpasangnya master meter ini bagi 265 penerima manfaat, saya mewakili warga Tambak Dalam Baru dan Tambak Dalam Permai mengucapkan terima kasih kepada Bapak Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dan PDAM karena program ini sangat dibutuhkan warga,” pungkas Muhammad Wahyudi. (dvd)
