Satresnarkoba Polres Kediri Kota Gelar Tes Urine Awak Angkutan Bus Antar Kota

oleh -75 Dilihat
oleh
Kasat Narkoba Polres Kediri Kota AKP Subijanto, S.H saat melakukan pemeriksaan awak bus antar kota.

KEDIRI, PETISI.CO – Menjelang perayaan Natal 2021 dan Tahun Baru 2022, petugas Sat Resnarkoba Polres Kediri Kota melakukan sidak di terminal Tamanan, Kota Kediri, Jumat (24/12/2021). Petugas Sat Narkoba melakukan tes urine kepada puluhan sopir dan kondektur bus antar Kota. Kegiatan itu dilakukan untuk mengantisipasi penyalahgunaan narkotika bagi pengemudi dan kondektur angkutan umum antar Kota.

Kasat Narkoba Polres Kediri Kota, AKP Subijanto S.H. mengungkapkan, tes urine ini untuk mengantisipasi penyalahgunaan narkoba di kalangan sopir dan kondektur bus. Petugas meminta para sopir dan kondektur bus angkutan itu untuk memberikan sample urine.

Pengecekan urine sopir, kondektur bus antar kota

Petugas ingin memastikan tidak ada sopir dan kondektur bus yang terpengaruh narkoba saat menjalankan dan mengoperasikan kendaraan angkutan umun.

“Kegiatan ini kita lakukan untuk mengantisipasi penyalahgunaan narkoba oleh para sopir dan kondektur bus. Ada lima parameter pemeriksaan seperti penggunaan Narkotika seperti Sabu-sabu dan ganja serta obat keras lainnya,” ungkap AKP Subijanto, SH.

AKP Subijanto, SH menambahkan tes urine ini dilakukan untuk untuk menyelamatkan awak bus sopir dan kondektur serta penumpang. Selain itu juga untuk memberantas peredaran dan penyalahgunaan narkoba di kalangan awak bus angkutan umum.

Setelah dilakukan pemeriksaan terhadap 25 sopir, kondektur dan kernet bus, hasilnya tidak ditemukan sopir, kondektur dan kernet bus angkutan umum yang terdeteksi menggunakan narkoba.  Selain melakukan tes urine, dari pihak Urkes Polres Kediri Kota melakukan pengecekan kesehatan.

AKP Subijanto, SH mengimbau kepada para sopir untuk tidak melanjutkan perjalanannya apabila sedang sakit. Mereka juga diminta untuk beristirahat apabila sedang lelah saat perjalanan. Hal ini dilakukan untuk menghindari kecelakaan lalu lintas akibat kelalaian karena mengantuk atau kelelahan.

“Apabila ditemukan urine nya positif akan dilaksanakan pemeriksaan lebih lanjut. Obat apa yang digunakan oleh supir bus atau kondektur tersebut,” ungkap AKP Subijanto, SH. (bam)

No More Posts Available.

No more pages to load.