Sektor Pendapatan 2022 Diaudit BPK, DPRD Surabaya Menilai Kondisi Pemkot Tidak Baik

oleh -187 Dilihat
oleh
H. Mochamad Machmud, S.Sos, M.Si., Anggota Badan Anggaran DPRD Surabaya

SURABAYA, PETISI.CO – DPRD Surabaya menilai semua sektor pendapatan Pemkot yang telah diaudit oleh BPK sedang mengalami kondisi tidak baik.

Hal itu dikatakan oleh H. Mochamad Machmud, S.Sos, M.Si., selalu salah satu dari Anggota Badan Anggaran DPRD Surabaya ketika usai rapat pertanggungjawaban kinerja Wali Kota Surabaya di tahun 2022.

“Banyak yang ngedrop. Padahal ekonomi di tahun 2022 kemarin sudah membaik dan ini menjadi catatan buat saya,” ungkap Mochamad Machmud, Anggota Banggar DPRD Surabaya ketika dikonfirmasi, Selasa (27/06/2023).

Machmud menekankan untuk pendapatan Pemkot Surabaya di tahun 2023 diharapkan lebih baik. Terutama pendapatan di sektor pajak.

“Iya, seharusnya bisa lebih baik. Namun grafiknya sangat mengkhawatirkan jika di tahun 2023 ini semakin menurun,” kata elit Partai Demokrat ini.

Machmud yang juga mantan Ketua DPRD ini mendengar, bahwa Pemkot Surabaya saat ini sedang mengalami finansial yang tidak baik. Oleh karena itu, dirinya menduga kondisi pendapatan di sektor pajak untuk di tahun 2023 semakin menurun.

“Ada sekitar delapan pendapatan utama di sektor pajak untuk Pemkot Surabaya. Semuanya menurun,” ucapnya.

Machmud meminta kepada Pemkot Surabaya agar realistis saja dan jangan berlebihan. Termasuk menginformasikan kepada publik dengan menggelontorkan bantuan UMKM, dan juga program pengentasan kemiskinan hingga di angka trilyunan.

“Realistis saja. Tidak perlu berlebihan. Masyarakat Surabaya berhak tahu yang sesungguhnya. Kinerja para OPD di Pemkot Surabaya juga telah menjadi catatan buat saya,” pungkas H. Mochamad Machmud, S.Sos, M.Si., Anggota Badan Anggaran DPRD Surabaya. (riz)

No More Posts Available.

No more pages to load.