Selain Siaga Proteksi Kedatangan Kapal, Polsek Masalembu Cegah Covid-19 Rencanakan Kampung Tangguh

oleh -102 Dilihat
oleh
Kapolsek Masalembu, IPTU Rusdi saat ditemui petisi.co.

SUMENEP, PETISI.CO – Kepolisian Sektor (Polsek) Kecamatan/Kepulauan Masalembu, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur upaya penanganan penyebaran pandemi Corona Virus Disease (Covid-19) selain selalu siaga memproteksi setiap kedatangan kapal juga merencanakan membentuk kampung tangguh.

Kapolsek Masalembu, IPTU Rusdi menyatakan sejak awal sebagai upaya penanggulangan penanganan dari penyebaran pandemi Covid-19 telah melakukan beberapa langkah antisipasi.

Misalkan mengantisipasi semua warga masyarakat Masalembu yang ada diluar yang datang ke Kecamatan/Kepulauan Masalembu yang terdiri dari empat desa itu.

“Kita antisipasi semuanya, seperti kedatangan kapal kemarin kita proteksi bersama tim dari medis kita imbau untuk isolasi mandiri di rumah masing-masing selama 14 hari,” terang IPTU Rusdi kepada petisi.co saat di temui di kantornya, Kamis (28/5/2020)

Di samping itu dikatakannya, tidak lupa juga senantiasa memberi imbauan-imbauan kepada masyarakat di warung dan pasar terkait protokol kesehatan penanganan Covid-19 yang dianjurkan.

“Selanjutnya rencana juga atas perintah pak Kapolda Jatim mau melakukan melaksanakan kampung tangguh,” jelas Kapolsek IPTU Rusdi.

Menurutnya, dalam pelaksanaan kampung tangguh di Kecamatan Masalembu itu, pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak kecamatan setempat.

“Kami masih mau koordinasi dulu dengan pak camat. Serta mau koordinasi juga dengan Kepala Desa Sukajeruk dan Masalima untuk persiapan dulu dari awal. Dan nantinya kita akan melibatkan semua elemen masyarakat,” ungkapnya.

Lebih lanjut IPTU Rusdi menjelaskan, instruksi untuk desa tangguh sendiri, setiap kecamatan membuat tiga. Hanya saja untuk di Kecamatan/Kepulauan Masalembu karena terkendala sarana dan prasarana akan memilih desa yang siap.

“Kita di kepulauan kan terkendala dengan sarana dan prasarana nantinya kita pilih desa mana yang siap untuk melakukan hal itu. Kalau mempuni kita akan membuat dua desa. Tapi kalau tidak mempuni kita akan membuat satu desa yang sekiranya rawan saja,” kata IPTU Rusdi, karena di Kepulauan Masalembu juga belum terdeteksi yang terkonfirmasi positif Covid-19.

Termasuk juga para petugas Polsek Masalembu selalu siap siaga terjun kelapangan. Dan saat ini untuk alat pelindung diri (APD) penanganan Covid-19 yang dimiliki oleh Polsek Masalembu sendiri diungkapkan IPTU Rusdi sudah mempunyai lima APD.

“APD itu digunakan pada waktu kita proteksi di kapal dan juga nantinya untuk pada saat ketika ada warga masyarakat yang terkonfirmasi Covid-19 dan meninggal dunia kita akan terjun langsung,” ujarnya seraya berharap dan mengimbau kembali kepada warga masyarakat Masalembu untuk tetap mengikuti protokol kesehatan penanganan Covid-19. (ily)

No More Posts Available.

No more pages to load.