LAMONGAN, PETSI.CO – Kiprah MAN 1 Lamongan kian menarik banyak pihak. Bahkan stasiun televisi swasta BBS TV juga terdorong datang ke madrasah untuk mengajak kerjasama menampilkan berbagai prestasi dan kebolehan para siswa, Rabu (16/1/2019).
Karuan, suasana madrasah berubah menjadi semarak seharian dengan berbagai unjuk kebolehan para siswa di halaman madrasah.
Dipandu Bram sebagai host acara, acara berlangsung mulai pukul 08.00 WIB pagi. Ribuan siswa berjumlah 1.192 anak tumplek blek di halaman madrasah untuk melihat penampilan kebolehan teman-temannya. Tidak hanya mereka, para guru juga ikut nimbrung menyaksikan unjuk kebolehan anak didik mereka.[penci_related_posts dis_pview=”no” dis_pdate=”no” title=”Bara Juga” background=”” border=”” thumbright=”no” number=”2″ style=”list” align=”none” withids=”” displayby=”tag” orderby=”rand”]
Diawali penampilan dari group gambus Aliyatul Fajar binaan Rikza, S.PdI sebagai pembina Seni Budaya, suasana halaman madrasah langsung menggema, penuh dengan suara sorak-sorai dari ribuan siswa. Suasana kian semarak setelah group drumband binaan Masruri, S.Pd (guru sejarah), ikut unjuk kebolehan di halaman madrasah, disusul pramuka, group dancer, dan group Paskibra Bramana MAN 1 Lamongan binaan dari Dwi Agus Samudra, S.Pd sebagai pembina drumbad.
“Hore….., hidup MAN 1 Lamongan,” teriak salah satu siswa yang terpukau melihat berbagai atraksi unjuk kebolehan teman-temannya.
Penampilan memukau yang ditunjukkan para kelompok siswa MAN 1 Lamongan memang tidak berlebihan.Maklum, rata-rata dari mereka memang punya jam terbang tinggi dan pernah juara beberapa kali di berbagai ivent hingga ke tingkat nasional.Kelompok Paskibra Bramana misalnya, tercatat pernah juara III tingkat nasional (2016),sementara kelompok drumband Al-Farabi pernah juara I tingkat Jawa Timur (2017) dua kali berturut-turut.
“Siswa MAN 1 Lamongan ini memang benar-benar luar biasa,” komentar host acara, Bram.
Acara semakin hidup karena didesign dengan gaya masa kini, diisi DJ dan Stand Up Comedy yang sangat kocak. Tak jarang suara aplaus panjang terdengar di sepanjang acara diiiringi suara bersaut-sautan merespon penampilan DJ dari para siswa yang merasa terpukau. Begitu juga dengan penampilan Stand Up Comendy yang mengisi acara.
Puncak acara disi penampilan fashion show para siswa kelompok lingkungann (kopling) binaan dari Suhartini, S.Pd. Menariknya, kostum fashion show yang dikenanakan para siswa merupakan karya mereka sendiri dari daur ulang kertas bekas, bungkus ditergent, bekas CD, kertas kresek, karung goni, dan gelas air mineral.
Meski begitu, kostum fashion show mereka tidak kalah dengan kostum fashion show pada umumnya yang rata-rata dibuat dari bahan-bahan mahal.
Kegiatan fashion show berlangsung penuh warna, karena para siswa dari Kelompok Peduli Lingkungan (kopling) juga ikut nimbrung di tengah-tengah mereka. Sambil membawa dua tropi penghargaan bergengsi tingkat nasional yang diraih oleh MAN 1 Lamongan, yakni SNI Award 2018 dan Adiwiyata Mandiri 2018, mereka ikut dalam kegiatan tersebut.
Aksi mereka yang membawa tropi prestasi madrasah tingkat nasional itu justru menarik perhatian. Suara aplaus dan sorak-sorai juga terus menggema di halaman madrasah.
“Kami mengucapkan banyak terima kasih kepada pihak BBSTV yang bersedia datang ke sini dan memberi ruang bagi siswa-siswa untuk menampilkan bakat dan kebolehan anak didik kami,” kata Kepala MAN 1 Lamongan Akhmad Najikh.
Di tempat yang sama, Produser Program Gen 1 BBSTV, Adi juga mengucapkan hal sama. Adi mengucapkan terima masih pada madrasah bisa diajak kerjasama dalam mengisi program acaranya. “Semoga kerjasama kita terus berlanjut, dan saling memberi manfaat,” kata Adi singkat.(roudlon)
