Tiap Tahun Digerojok Puluhan Miliar, Jalan Lingkar Kota Banyuasin Sengsarakan Rakyat

oleh -49 Dilihat
oleh
Walau setiap tahun digelontor miliaran rupiah, jalan lingkar Kota Kabupaten ini jika hujan selalu menggenang.

BANYUASIN, PETISI.CO – Tiap tahun digerojok anggaran puluhan miliar, ternyata tidak bisa dinikmati oleh masyarakat yang telah membayar pajak. Inilah gambaran dari kondisi jalan lingkar di Kota Kabupaten Banyuasin

Bagaimana tidak, kondisi jalan lingkar yang selama ini menjadi ikon Kota Banyuasin, kondisinya ibarat genangan air laut. Kondisi ini terjadi jika ada hujan.

Seperti Sabtu malam (30/9/2017)  yang turun hujan, keesokan harinya, hampir sebagian wilayah Pengkalan Balai mengakibatkan beberapa titik ruas jalan tergenang air.

Beberapa titik genangan air itu diantaranya adalah di Jalan Lingkar Pemkab Banyuasin. Kini kondisi Jalan Lingkar Pemkab Banyuasin kian memprihatinkan, lubang yang dalamnya sebatas betis orang dewasa tertutupi air saat diguyuri hujan. Kondisi ini jelas membahayakan bagi pengendara, khususnya sepeda motor.

Padahal, setiap tahunnya digerojok Rp 10 Miliar sampai Rp 20 Miliar dari APBD Banyuasin. Dana puluhan miliar itu untuk perbaikan jalan lingkar yang hanya sepanjang 19 Km saja.

Beberapa warga mengeluhkan kondisi jalan tersebut. Seperti diceritakan Am (30), warga Betung, dirinya nyaris terjatuh karena tertipu genangan air yang ternyata terdapat lubang sebatas betis.  Kondisi ini terjadi di sepanjang jalan lingkar tersebut.

”Hampir saja saya terjatuh, dikira cuma air, ternyata lubangnya dalam, ini sangat membahayakan pengendara,” ujarnya.

Dia sangat menyayangkan, banyaknya terdapat lubang di jalan lingkar Komplek Perkantoran Banyuasin Sum-Sel yang tidak mendapat perhatian dari pemerintah kabupaten.

“Dimana kehadiran pemerintah? Kondisi seperti ini kok dapar pujian dari mana-mana?,” ujarnya kesan.

Rasa was-was juga diungkapkan Yopi (15), siswa SMA PGRI Pangkalan Balai. Selesai haiking dia dan temen-temen istirahat sejenak.

“Selama 30 menit kami disini, sudah ada 7 orang yang jatuh di dalam lubang itu,” ujarnya

Menanggapi hal tersebut, Kapolres Banyuasin AKBP Yudhi Surya Markus Pinem Slk, menghimbau kepada masyarakat, kususnya pengendara sepeda motor agar lebih berhati-hati apabila melalui jalan tersebut.

“Kami akan lihat langkah-langkah apa sebaiknya, karena pertimbangan jalan ada tugasnya dari kategori jalan provinsi atau jalan kabupaten,” ujar Kapolres.(roni)