Tiga Hari, Disparbudpora Sumenep Berikan Pelatihan Tata Kelola Destinasi Wisata Adaptasi Kebiasaan Baru

oleh -118 Dilihat
oleh
Kepala dan Kabid Pariwisata Disparbudpora dan lainnya saat pelatihan Tata Kelola Destinasi Wisata di Era Adaptasi Kebiasaan Baru.

SUMENEP, PETISI.CO – Berlangsung selama tiga hari dengan diikuti puluhan peserta, Pemerintah Kabupaten Sumenep melalui Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) memberikan pelatihan untuk Tata Kelola Destinasi Wisata di Era Adaptasi Kebiasaan Baru.

Pelatihan tentang Tata Kelola Destinasi Wisata di Era Adaptasi Kebiasaan Baru digelar 24-26 Agustus 2020 di salah satu hotel di Kabupaten Sumenep.

Kepala Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) Kabupaten Sumenep, Bambang Irianto, mengungkapkan, pelatihan Tata Kelola Destinasi Wisata di Era Adaptasi Kebiasaan Baru yang digelarnya tersebut diikuti sebanyak 50 peserta.

Lanjut Bambang Irianto mengatakan, untuk pesertanya dalam pelatihan tersebut bukan hanya dari wilayah daratan saja. Melainkan juga ada dari kepulauan Kabupaten Sumenep.

“Pesertanya 50 orang, 30 orang dari kepulauan dan 20 orang daratan,” terang Kepala Disparbudpora Sumenep, Bambang Irianto, Rabu (26/8).

Bambang Irianto memaparkan, dalam pelatihan tersebut difokuskan untuk tata kelola mengembangkan destinasi wisata desa.

Sebagai upaya kata Bambang Irianto, dari konseptual pengembangan pengelolaan baik secara perluasan wawasan maupun  tata kelola destinasi wisata. Sehingga agar menjadi daya tarik bagi pengunjung.

“Jadi memberikan wawasan bagaimana cara mengelola wisata yang baik dan berdampak pada jumlah kunjungan adalah target utama,” kata Kadisparbudpora Kabupaten Sumenep.

Karena faktor utama menurut Bambang Irianto, dari keberhasilan mengelola destinasi wisata ada pada kunjungan wisatawan.

“Keberhasilan pengelola wisata itu kan pada kunjungan,” terang Bambang Irianto, seraya menyatakan sehingga pengelolaan destinasi wisata yang baik akan berdampak positif pada berkembangnya industri dunia wisata.

Maka dengan demikian itu, mereka para peserta yang mengikuti Pelatihan Tata Kelola Destinasi Wisata tersebut didorong untuk lebih maju lagi dalam berkreasi dan berinovasi.

“Dengan cara menata pengelolaan wisata yang baik dan menggali potensi desa,” ucap Bambang Irianto.

Apalagi dalam Pelatihan Tata Kelola Destinasi Wisata tersebut, dikatakan Kepala Disparbudpora Sumenep, para pemateri yang didatangkan bertaraf nasional.

Seperti pemateri diterangkan Bambang Irianto, salah satunya, Andi Irawanto, asal Sleman, Yogyakarta, pendiri Desa Wisata Institute Yogyakarta. Sehingga para peserta harus bisa menyerap banyak wawasan untuk tata kelola pengembangan destinasi wisata.

“Dan eman-eman jika peserta tidak menyerap dengan baik materi dari para pakar destinasi wisata yang profesional dibidangnya,” pungkas Bambang Irianto, Kepala Disparbudpora Kabupaten Sumenep. (ily)

No More Posts Available.

No more pages to load.