BONDOWOSO, PETISI.CO – Bupati Bondowoso, Salwa Arifin, meninjau langsung jalannya vaksinasi penyakit mulut dan kuku (PMK) terhadap ternak sapi di Desa Karang Melok, Kecamatan Tamanan, Senin (4/7/2022).
Ia didampingi Kapolres Bondowoso, AKBP. Wimboko, dan Komandan Kodim 0822, Letkol Arm Suhendra Chipta.
Pada kesempatan itu juga melakukan audiensi dengan para peternak di desa tersebut.
Bupati Bondowoso mengajak para peternak di Bondowoso agar tidak takut bila sapinya disuntik vaksin. Karena, ini merupakan ikhtiar melawan penularan PMK.
Tak hanya itu, Bupati juga meminta kepada seluruh jajaran Kepala Desa dan tokoh masyarakat agar memberikan pemahaman terkait vaksinasi PMK ini.
“Makanya saya minta tolong pada desa, tokoh masyarakat agar memberikan pemahaman,” pintanya.
Sementara itu, Kapolres Bondowoso, menambahkan, bahwa vaksinasi PMK ini merupakan vaksinasi yang sudah diteliti dengan baik. Dan, ada tahapan-tahapan yang sebelum penyuntikan.
“Ada tahapan-tahapan diperiksa detil oleh petugas di lapangan. Jangan takut, ini ikhtiar kita untuk menjaga keselamatan harta benda kita dari wabah PMK. Ayo kita sukseskan vaksinasi untuk sapi ini,” katanya.
Di tempat yang sama, Kepala Dinas Peternakan, dan Perikanan (Disnakkan) Bondowoso, Mohammad Halil mengungkapkan, hingga saat ini capaian vaksinasi PMK, 78 persen dosis vaksin.
“Kiriman pertama 5.100 dosis vaksin,” sebutnya.
Proses vaksinasi sendiri dilakukan dengan mendatangi kandang ke kandang. Dengan menyasar sapi-sapi sehat, dengan usia minimal di atas dua minggu. Khususnya, di wilayah-wilayah dengan tingkat pemaparan yang rendah.
“Jadi prioritasnya adalah daerah-daerah yang kasus PMK nya rendah,” pungkasnya. (tif)
