Wawalikota Diduga ODP, Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Surabaya Beri Keterangan

oleh -244 Dilihat
oleh
Wakil Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Surabaya, Irvan Widyanto (foto : ist)

SURABAYA, PETISI.CO – Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Surabaya, masih melakukan tindak lanjut atas adanya kabar dugaan terkait status Wakil Wali Kota (Wawalikota) Surabaya Whisnu Sakti Buana adalah Orang Dalam Pemantauan (ODP).

Irvan Widyanto selaku Wakil Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Surabaya mengatakan, pihaknya masih melakukan tindak lanjut akan hal tersebut.

“Saat ini teman dari gugus tugas akan menindaklanjuti seberapa jauh menjalani kontak dengan warga. Jadi beliau (Whisnu,red) ini ODP atau apa. Tapi yang jelas sebisa mungkin beliau mungkin beliau untuk melakukan teat rapid dan swab, nanti akan kita koordinasikan,” kata Irvan, Rabu (3/6/2020).

Irvan menjelaskan, ditetapkannya status seseorang dalam kasus Covid-19 harus berdasarkan dari tracing terlebih dahulu oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) serta tim dari Gugus Tugas Kota Surabaya.

“Berdasarkan dari tracing yang dilakukan oleh teman-teman gugus tugas kesehatan. Jadi yang memutuskan bukan saya, bukan anda, yang memutuskan hasil tracing itu, nanti akan tindak lanjuti,” jelasnya.

Wakil Wali Kota Surabaya Whisnu Sakti Buana

Irvan juga membenarkan langkah karantina secara mandiri yang sudah dilakukan oleh Whisnu. Karena menurutnya, hal tersebut sudah bagian dari protokol kesehatan yang ditetapkan.

“Itu memang harus dilakukan oleh beliau (Whisnu,red) dan kami mengucapkan terima kasih, beliau sudah melakukan karantina mandiri, memang harus seperti itu,” ucapnya.

Diberitakan sebelumnya, dugaan yang menyatakan status Wakil Wali Kota Surabaya Whisnu Sakti Buana sebagai ODP itu muncul setelah dirinya mengunjungi warga di kawasan Kedung Turi, Surabaya untuk memberikan semangat dan menguatkan kepada 15 warga pasca melakukan isolasi.(nan)

No More Posts Available.

No more pages to load.