Wujudkan Smart ASN 2024, BPSDM Jatim Gelar Pelatihan Bahasa Asing Gratis

oleh -258 Dilihat
oleh
Aries Agung sambutan pada pembukaan pelatihan bahasa asing secara daring.

SURABAYA, PETISI.CO – Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Jatim terus berkomitmen untuk mewujudkan program Smart ASN 2024. Program ini merupakan upaya mencetak ASN berkelas dunia yang mampu berkompetisi di era global.

Salah satu langkah yang dilakukan BPSDM Jatim, yaitu menggelar program pelatihan bahasa asing gratis. BPSDM bekerja sama dengan Universitas Negeri Surabaya (Unesa) dan Universitas Airlangga (Unair) Surabaya.

Program tersebut dilaksanakan satu kali dalam sepekan dengan memanfaatkan teknologi informasi secara daring.  Adapun program pelatihan bahasa asing, yakni bahasa Inggris dan bahasa Mandarin.

Kepala BPSDM Jatim Aries Agung Paewai mengaky, pelatihan ini penting untuk meningkatkan kemampuan dan skill bahasa asing para ASN baik di lingkungan Pemprov Jatim maupun Pemerintah Kabupaten/Kota di Jatim.

“Bergabungnya Indonesia dalam G20 merupakan bukti bahwa Indonesia semakin memiliki peran penting di mata dunia. Hal ini merupakan peluang positif. Untuk itu peningkatan sumber daya manusia dengan meningkatkan kemampuan berbahasa asing sangat penting untuk menjaring peluang positif tersebut,” ujar Aries dalam siaran persnya, Jumat (13/5/2022).

Program pelatihan bahasa asing ini dibagi dalam 3 level. Yakni level dasar, level menengah (intermediate) dan level lanjutan (advance) dengan akumulasi waktu pembelajaran 32 JP per levelnya.

Pelatihan bahasa asing ini diikuti 160 peserta. Terdiri dari 80 peserta bahasa Inggris dan 80 peserta bahasa Mandarin. Peserta berasal dari ASN Pemprov Jatim dan kabupaten/ kota se Jatim. Proses pelatihan ini dilaksanakan mulai 13 Mei hingga Desember mendatang.

“Kegiatan ini dilaksanakan secara daring agar memberikan kemudahan para ASN untuk mengikutinya di sela kesibukan mereka. Sehingga di sela ASN memberikan pelayanan kepada masyarakat, tetap bisa belajar. Ini bagian dari konsep Corporate Univesity yang dijalankan oleh BPSDM Jatim,” ujarnya.

Menurutnya, pelatihan Bahasa Inggris ini penting. Sebab bahasa ini merupakan bahasa global yang digunakan di seluruh dunia. Bahasa Mandarin juga penting, karena perekonomian dunia saat ini dikuasai dari Tiongkok.

“Sehingga dengan belajar bahasa Mandarin tentunya membuka peluang lebih dalam menjalin kerjasama dengan mereka,” tandasnya.

Pihaknya berharap agar kegiatan pelatihan ini dapat memperkuat kualitas kompetensi dasar para ASN dalam menghadapi perubahan dunia yang kian global dan kompetitif.

Aries juga meyakinkan para peserta, bahwa narasumber menggunakan pendekatan komunikatif dan menyenangkan dalam proses pembelajarannya.

“Harapannya, nanti para peserta memiliki kemampuan berkomunikasi bahasa asing dengan baik dan benar secara lisan maupun tulisan,” tuturnya. (bm)

No More Posts Available.

No more pages to load.