SIDOARJO, PETISI.CO – Asosiasi Kabupaten (Askab) PSSI Sidoarjo cukup serius dalam menyambut gelaran Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jatim VIII tahun 2023 dan ditarget secara maksimal. Sidoarjo menargetkan bisa mengawinkan gelar Juara Cabang Olahraga (Cabor) Sepak Bola Putra dan Putri.
Ketua Askab PSSI Sidoarjo, Budi Basuki menjelaskan bahwa mulai bulan Februari, telah menyiapkan tim sepakbola sekuatnya di Sidoarjo untuk tampil kejuaraan Porprov Jatim VIII tahun 2023.
Persiapan tersebut kini memantapkan tim secara maksimal dalam menyambut kejuaraan Porprov Jatim ke VIII.
“Berharap ketika event dimulai tim sidoarjo bisa menampilkan permainan yang terbaik dan sabet Juara,” terangnya, Senin (21/08/2023).
“Ada tiga pemain timnas Indonesia dari tim putri yang akan ikut, saat ini masih di club Persis Solo,” tambah dia.
Kejuaraan Sepak Bola Porprov Jatim VIII, akan digelar mulai tanggal 2-15 September tahun 2023 dan Kabupaten Sidoarjo menjadi salah satu venue pertandingan tersebut bersama Mojokerto dan Jombang.
Selain itu, Sidoarjo menyiapkan dua tempat lokasi bertanding untuk venue kejuaraan Sepakbola Porprov Jatim antara Stadion Gelora Delta dan Jenggolo.
Namun, Tim Sepak Bola Sidoarjo akan bertanding pada babak putaran final karena tidak perlu ikut kualifikasi yang kini sedang berjalan di beberapa kabupaten dan kota di Jawa Timur.
Budi Basuki menegaskan, Sidoarjo menarget raihan medali emas dan gelar juara untuk tim putra dan putri di Porprov Jatim dengan keyakinan kuat kemampuan tim. Lebih-lebih Sidoarjo tampil sebagai tim tuan rumah. Berapa pun banyaknya medali emas tidak lengkap rasanya kalau tanpa medali emas sepak bola untuk Sidoarjo.
“Mohon support-nya agar sepak bola Sidoarjo mampu juara,” harap Budi Basuki.
Bagaimana kiat merealisasikan terget juara itu, Tim sepak bola Sidoarjo akan dikarantina. Baik tim putra maupun tim putri. Karantina bakal dilakukan dalam minggu-minggu ini.
“Tujuannya, supaya tim semakin solid dan kompak,” imbuhnya.
Tim putra sepak bola Sidoarjo diarsiteki Khodari Amir dibantu Miftakhul Huda dan Endra Prasetya sebagai asisten pelatih. Tim polesan Khodari Amir akan bersaing dengan Surabaya, Malang, Mojokerto, dan tim lain daerah lain demi merengkuh gelar juara. (jar)
