Beras Mahal, Kabulog: Gelontor Beras di Pasar

oleh -1683 Dilihat
oleh
M Ade Saputra, Pimpinan Cabang Bulog Jember

JEMBER, PETISI.CO – Meroketnya harga beras di Kabupaten Jember dikeluhkan ibu-ibu rumah tangga yang sedang berbelanja di pasar Kecamatan Rambipuji , demikian juga ibu-ibu yang berbelanja di pasar-pasar desa.

“Harga beras yang dulu per lima kilogram berkisar Rp. 50.000 sekarang tembus Rp. 71.000,” ujar Rofiah saat ditemui di warung kopi dan gorengan, Sabtu (24/2/2024).

Saya dulu sebelum harga harga mahal jualan ramai. “Sekarang sangat sepi, biasanya di hari-hari kayak gini ramai,” keluhnya.

Imbas barang-barang mahal sekarang harus berangkat agak pagi, tapi hasil jualan yang didapat jauh dari yang diharapkan seperti biasanya.

“Harga beras dengan merk Macan sekarang yang 25 kilogram sebesar Rp. 360.500,” ucapnya salah satu pemilik toko sembako besar yang ada di Rambipuji.

Sementara itu saat dikomfirmasi salah satu perusahaan beras ternama di Kecamatan Rambipuji, Sabtu (24/2/2024) ditengarai bos perusahaan beras SR enggan memberikan keterangan. “Maaf harga beras gak bisa diekspos,” katanya sambil memegang handphonenya.

Tidak hanya itu, selain tidak bisa menjelaskan harga beras dia juga engan menjelaskan besar produksi perusahaan berasnya per tahun.

Sedangkan di tempat terpisah Kepala Pimpinan Bulog Cabang Jember, M. Ade Saputra saat ditanya seputar langkah dan upaya Bulog untuk menekan laju meroketnya harga beras di Kabupaten Jember lewat sambungan telepon, yang bersangkutan berkirim vidio salah satu  media.

Dari vidio tersebut diketahui guna tekan laju harga beras, Bulog Jember gelontorkan ribuan ton beras jenis premiun dan medium dari beras impor ke pasar maupun pelaku usaha. Untuk gelontoran di pasar sekitar 6000 dan ke pelaku usaha serta Rumah Pangan Ksekitar 2500 ton. (git)

No More Posts Available.

No more pages to load.