Bulan Imunisasi Anak Nasional Telah Dimulai, Bupati Maryoto: Cah Tulungagung Sehat Pasti Bisa

oleh -114 Dilihat
oleh
Bupati Tulungagung, Drs Maryoto Birowo MM Kick Off Bulan Imunisasi Anak Nasional

TULUNGAGUNG, PETISI.COBupati Tulungagung, Drs Maryoto Birowo MM telah menandai jikalau sudah bisa dimulainya Kegiatan Kick Off Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) di Kabupaten Tulungagung.

Tanda dimulainya kegiatan BIAN di Kabupaten Tulungagung ditandai dengan pelepasan balon ke udara oleh Bupati Maryoto Birowo yang berlangsung di Desa Bangoan, Kecamatan Kedungwaru, Rabu (3/8/2022).

pelepasan balon ke udara oleh Bupati Maryoto Birowo yang berlangsung di Desa Bangoan, Kecamatan Kedungwaru

Bupati Maryoto Birowo memberikan apresiasi yang setinggi tingginya kepada warga Desa Bangoan Kecamatan Kedungwaru khususnya para orang tua yang telah dengan antusias membawa putra-putrinya untuk mengikuti kegiatan BIAN, serta Kepala Desa Bangoan dan semua pihak yang telah memfasilitasi kegiatan itu.

“Semoga dapat berjalan lancar dan bermanfaat bagi semua pihak,” ujar Maryoto.

Bupati melanjutkan, imunisasi telah dipercaya sebagai langkah yang paling cost effective dalam pencegahan beberapa penyakit. Melalui imunisasi dasar dan lanjutan maka penyakit-penyakit seperti Polio, Difteri, Tetanus, Pertusis atau batuk rejan, Hepatitis B, Campak, dan Rubela dapat dicegah.

“Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa pandemi Covid-19 beberapa tahun ini mengakibatkan Upaya Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat (UKBM) di masyarakat kita menjadi terhambat, diantaranya adalah posyandu,” imbuhnya.

Hal ini, masih kata Bupati, berdampak pada penurunan cakupan imunisasi, baik imunisasi dasar maupun imunisasi lanjutan bagi anak-anak kita. Bila keadaan ini terus berlanjut , maka dapat menyebabkan terjadinya kejadian luar biasa dari penyakit-penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi.

Sehingga, lanjut Bupati, perlu dilakukan upaya menurunkan kesenjangan cakupan imunisasi tersebut melalui kegiatan Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) pada bulan Agustus ini.

Menurutnya, BIAN terdiri dari 2 rangkaian kegiatan pemberian vaksinasi, yaitu pemberian satu dosis tambahan imunisasi campak rubella bagi anak-anak usia 9 – 59 bulan dan imunisasi kejar guna melengkapi dosis yang kurang pada imunisasi dasar dan imunisasi lanjutan seperti OPV, IPV dan DPT-HB-Hib bagi anak usia 12 – 59 bulan.

“Melalui kegiatan ini diharapkan seluruh anak-anak kita mendapatkan imunisasi yang lengkap sehingga dapat terbentuk herd immunity di masyarakat yang pada akhirnya akan mencegah terjadinya kejadian luar biasa penyakit-penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi di Kabupaten Tulungagung,” tuturnya.

Bupati Maryoto menaruh harapan yang besar agar seluruh elemen masyarakat Kabupaten Tulungagung mendukung kegiatan BIAN itu.

“Sehingga dapat berjalan dengan sukses dan mencapai target yang diharapkan untuk mencapai masyarakat Tulungagung yang Ayem Tentrem Mulyo Tinoto. Cah Tulungagung Sehat, Pasti Bisa,” harap Bupati. (par)

No More Posts Available.

No more pages to load.