BLITAR, PETISI.CO – Pemerintah Kabupaten Blitar dalam agenda kunjungan kerjanta menghadiri penyerahan Program Sosial Bank Indonesia (PSBI) ke Klaster Telur Atas RAS di Kabupaten Blitar kepada koperasi Putra Blitar di Desa Dadaplangu Kecamatan Ponggok.
Dalam kunjungan ini, Bupati Blitar Drs.M. Rijanto. MM hadir langsung dan didamping Asisten Perekonomian, peternak ayam, pihak Bank Indonesia (BI). Selain itu hadir juga seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, seperti Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Dinas Pertanian dan Pangan, serta Dinas Peternakan dan Perikanan.
Sementara bantuan yang diberikan dari BI berupa sebuah truk.
Bupati Blitar, Drs H Rijanto MM dalam sabutannya berpesan kepada seluruh peternak ayam petelur yang tergabung dalam koperasi Putra Blitar untuk menjaga dan memelihara bantuan tersebut.
Bupati juga berharap bantuan itu bisa menjadi motivasi bagi peternak untuk terus berkembang.
“Pemberian bantuan ini harus dirawat dengan baik, jadikan ini aset koperasi, kalau bisa kedepan ada penambahan truk-truk lagi dari penghasilan koperasi sendiri,” kata Bupati Blitar.
Lebih lanjut Bupati menjelaskan, dengan adanya bantuan ini menunjukkan turun tangan pemerintah melalui Bank Indonesia. Karena menurutnya banyak peternak ayam di Kabupaten Blitar ini tergolong kecil.
Sehingga terkadang banyak permasalahan yang dihadapi, terutama terkait modal. Disini peran Bank Indonesia untuk mendukung peternak ayam kecil sangat penting.
“Kita tahu saat harga pakan naik dan telur justru turun peternak ayam kecil banyak yang gulung tikar, makanya lewat koperasi dan peran dari BI, diharapkan bisa menjamin kelangsungan usaha mereka,” jelas Bupati.
Orang nomor satu di Kabupaten Blitar ini menambahkan, Kabupaten Blitar merupakan salah satu pemasok telur terbesar di Indonesia, dimana perhari mampu memprodukai 450 ton telur.
Sehingga pihaknya bersama BI memastikan akan terus memberikan pendampingan kepada peternak ayam petelur.
“Alhamdulillah berkat dukungan kita semua sudah bekerjasama dengam beberapa daerah untuk memasok telur seperti ke DKI Jakarta dan Tasikmalaya,” imbuhnya.
Sementara itu Kepala Perwakilan BI Jawa Timur Difi A Johansyah mengatakan, sejak tahun 2018 sudah mulai bekerjasama dengan peternak ayam petelur di Kabupaten Blitar.
“Karena merupakan salah satu produksi telur terbesar secara nasional yang sangat berpengaruh terhadap inflasi,” kata Johansyah.
Lebih lanjut Johansyah menjelaskan, setelah melihat perkembangannya pihaknya menyambungkan dengan produsen jagung, dimana jagung sangat penting bagi peternak ayam sebagai bahan pakan ayam.
“Saat ini kita ingin melancarkan kegiatan distribusi, makanya kita berikan bantuan truk ini, Meski ini bukan truk baru tapi kita pastikan masih layak dipakai, Semoga bantuan ini bisa dimanfaatkan sebaik mungkin,” jelasnya.
Di tempat yang sama, Ketua Koperasi Putra Blitar, Sukarman mengatakan, BI sudah memberikan dukungan dan bantuan untuk peternak ayam di Blitar. Sejumlah batuan yang sudah diberikan diantaranya alat kantor, biaya pengiriman telur ke DKI Jakarta, serta pendampingan peningkatan kelembagaan.
“Semoga dengan pemberian bantuan truk ini bisa memperlancar diatribusi telur dari Kabupatem Blitar,” tandas Sukarman.(adv/hms/min)
