GRESIK, PETISI.CO – Forkopimda Kabupaten Gresik menggelar kegiatan Deklarasi Anti Anarkis dalam rangka mewujudkan Kabupaten Gresik yang aman dan kondusif yang diikuti oleh 20 orang peserta. Kegiatan deklarasi tersebut dilaksanakan di Gedung Mandala Praja Lt. IV Pemkab Gresik, Jumat (16/10/2020) pukul 09.30 WIB.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Kapolres Gresik AKBP. Arief Fitrianto SH, SIK, MM, Sekda Kabupaten Gresik Drs. Abimanyu Pontjoatmojo Iswinarno MM, Kasdim 0817/Gresik Mayor Inf. Sugeng, Kasbangpol Drs. Darman MM, Kacab Dinas Prov Jatim Kab. Gresik Puji Hastuti beserta 5 Kasek SMK, Diknas Gresik Kasdari, FKUB M. In’am, Pemuda LDII Heriawan, Pemuda Pancasila I Made Agus, Ketua Senkom Gresik Putut Edi, Wakil PC Ansor Gresik Abdul Rokhim, Banser Gresik Erik.
Dalam sambutannya, Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto SH, SIK, MM, menyampaikan, ucapan syukur kepada Allah SWT dan terima kasih atas kehadiran dalam kegiatan Deklarasi Anti Anarkis dalam rangka mewujudkan Kabupaten Gresik yang aman dan kondusif.
“Dalam kondisi saat ini diketahui bersama, bahwa keberhasilan dalam hal pembangunan di Kabupaten Gresik telah dirasakan oleh seluruh Masyarakat. Maka perlunya saling menjaga serta antisipasi atas tindakan, maupun kegiatan oknum yang mengganggu kondusifitas di Kabupaten Gresik secara bersama-sama,” papar Kapolres
Kapolres Gresik mengajak kepada semua pihak untuk mengantisipasi banyaknya pemberitaan Hoax, yang memang sengaja diciptakan oleh pihak tidak bertanggung jawab, guna menciptakan situasi yang tidak aman.
“Sehingga kami berharap kepada semua pihak untuk tidak terprovokasi, serta dapat menjaga kondusifitas di Kabupaten Gresik,” ujar orang nomer satu di jajaran Polres Gresik ini.
Selanjutnya, sambutan juga disampaikan oleh PJ Sekda Kabupaten Gresik, pihaknya menyampaikan permohonan maaf atas ketidakhadiran Bupati Gresik, dikarenakan ada kedinasan luar. Pemerintah Kabupaten Gresik sangat mendukung dengan adanya Deklarasi anti Anarkis saat ini. Kabupaten Gresik beda dengan daerah lain, yang mana saat ini masih dinilai aman.
“Maka dengan adanya imbauan dari bapak Kapolres dan juga bapak Kapolda, untuk menyelenggarakan Deklrasi Anti Anarkis. Mari kita dukung bersama kegiatan saat ini secara bersama-sama, sehingga jangan sampai terjadi kerusuhan dimana-mana khususnya di Kab. Gresik,” ungkapnya.
Sampai dengan saat ini, tambah Sekda, TNI-POLRI berserta dengan masyarakat secara bersama-sama turut mencegah terjadinya penyebaran Covid – 19. Oleh sebab itu, ditengah-tengah kondisi tersebut berharap kepada semua pihak menjaga, serta tetap menjaga kerukunan khususnya Jaga Jawa Timur, Jaga Gresik.
Kemudian dilanjutkan pembacaan Deklarasi Anti Anarkis bersama sama, yang isinya ” Bahwa kami masyarakat Kabupaten Gresik adalah masyarakat yang selalu siap sedia menjaga kondusifitas Kamtibmas Kabupaten Gresik yang aman dan damai ”
“Bahwa kami masyarakat Kabupaten Gresik adalah masyarakat yang mengutuk keras segala bentuk anarkisme dan vandalisme, karena tidak sesuai dengan budaya dan cita cita luhur bangsa Indonesia”
“Demikian peenyataan ini kami buat dengan sebenar benarnya, tanpa ada paksaan dari pihak manapun, semoga Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa meridhoi tekad kami, Aamiin”
Kemudian acara kegiatan Deklarasi Anti Anarkis ditutup dengan pembacaan doa oleh KH. In’am dari FKUB Gresik. (bah)