SURABAYA, PETISI.CO – Dai Mitra Polri merupakan kompetisi yang diselenggarakan Densus 88 Polri dan Kemenag RI untuk menggalakkan dakwah, dalam rangka memperingati Hari Santri, dan memberikan wadah bagi talenta-talenta muda untuk menampilkan kemampuan dakwahnya.
Misi dari kompetisi ini adalah untuk menyebarkan pesan perdamaian, moderasi, dan toleransi, menyoroti pentingnya dakwah dalam masyarakat modern.
Event ini didukung oleh Supertext Messenger, aplikasi komunikasi terkemuka untuk grup dan komunitas, yang melibatkan ribuan peserta dari perbagai pesantren di seluruh Indonesia mulai dari ujung barat Sabang sampai pesisir timur Papua, Minggu 22 Oktober 2023.
Visi Densus 88 untuk memberikan wadah bagi para santriwan dan santriwati berbakat, untuk menunjukkan kemampuan dakwah mereka dan mengkomunikasikan nilai-nilai perdamaian, toleransi dan persatuan diwujudkan selama DMP 2023 dengan ribuan peserta yang terlibat.
“Kesuksesan Dai Mitra Polri 2023 merupakan suatu kebanggaan yang sangat besar bagi kami. Ini menunjukkan bakat dan dedikasi para pesantren se Tanah Air. Kompetisi ini menjadi bukti kehebatan dakwah dan kemampuan generasi muda dalam berkarya. dampak positif yang signifikan,” ujar Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) Densus 88 Antiteror Mabes Polri, Kombes Pol Aswin Siregar, juru bicara Densus 88.
Supertext, platform obrolan dan komunitas terkemuka, memainkan peran penting dalam memfasilitasi kompetisi ini.
Supertext memberikan peserta platform yang mudah diakses dan ramah pengguna untuk mengirimkan karya mereka dan memudahkan manajemen pengelolaan kompetisi bagi tim Dai Mitra Polri.
William Søraa, CEO Supertext, mengungkapkan, kebanggaannya yang mendalam menjadi bagian dari proyek penting ini.
“Kami merasa terhormat telah memainkan peran penting dalam menghidupkan DMP 2023 dengan menyediakan platform bagi para santri di Indonesia untuk secara kreatif mengekspresikan kemampuan dakwah mereka dan berbagi pesan moderasi kepada publik,” jelasnya.
Kompetisi ini sejalan dengan gerakan moderasi di Indonesia yang mengedepankan nilai-nilai perdamaian, toleransi, dan persatuan. Hal ini menjadi pengingat akan pentingnya dakwah dalam masyarakat saat ini dan peran pesantren dalam membina pemimpin muda.
“Sebagai peraih juara pertama Dai Mitra Polri 2023, saya merasa sangat bangga telah diberikan kesempatan untuk mewakili pesantren saya dan menyampaikan dakwah Islam sebagai agama damai. Saya sangat berterima kasih kepada Dai Mitra Polri, Kemenag, Supertext, dan semua pihak yang telah mendukung saya hingga mencapai titik ini,” kata Ahmad Rifai dari Ponpes Baladi Adda’wah Banten sebagai Juara 1 Dai Mitra Polri 2023. (joe)
