SURABAYA, PETISI.CO – Pemkot Surabaya terus berupaya memaksimalkan upaya sosialisasi kepada masyarakat, terkait penerapan protokol kesehatan (prokes) dengan cara memanfaatkan street art atau seni jalanan berjenis mural.
Deretan gambar yang bertuliskan imbauan kepada warga Surabaya agar patuh terhadap prokes, terlukis rapi di sepanjang didinding Viaduk Ketabang Kali.
Adapun tulisan berbetuk kampanye penerapan protokol kesehatan itu, seperti “Ojo Copot Maskermu Rek” (jangan copot maskermu rek), “Aku Sadar Mangkane Aku Gawe Masker” (Aku Sadar Mengkanya Aku Pakai Masker), hingga lantunan harapan agar Covid-19 segera berlalu “Ya Allah Ndang Mari Coronane” (Ya Allah Semoga Cepat Selesai Coronanya).
Beragam huruf itu juga dicat dengan berbagai warna-warna terang, selain itu juga menyuguhkan beberapa gesture gambaran berbentuk orang yang seolah mengamini kampanye penerapan protokol kesehatan.
Wakil Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Surabaya, Irvan Widyanto menjelaskan, Pemkot Surabaya sendiri tak pernah bosan memberikan imbauan kepada para warga, agar patuh pada prokes.
“Pemkot tidak habis-habisnya (sosialisasi) untuk mengingatkan warga masyarakat untuk perubahan perilaku (mematuhi protokol kesehatan),” kata Irvan, Senin (19/10/2020).
Pemanfaatan seni jalanan untuk sosialisasi protokol kesehatan ini, diharapkan mampu meningkatkan sikap kehati-hatian warga di masa pandemi.
“Ketimbang dicorat coret tidak jelas, kita sosialisasi dan mengingatkan warga,” tandasnya. (nan)
