Dipolisikan SERAP, Kepsek SDN Rambipuji: Tidak Ada Komplain dari Komite Maupun Wali Murid

oleh -229 Dilihat
oleh
SERAP menyerahkan berkas laporan ke Polres Jember

JEMBER, PETISI.CODiduga melakukan penarikan uang seragam sebesar Rp 500.000 per siswa, Kepsek di SDN yang ada di Kecamatan Rambipuji, Kabupaten Jember dilaporkan kordinator Serikat Aktifis Pendidikan (SERAP) ke Polres Jembe.

Menurut keterangan Muji, Kordinator SERAP yang ada di Kabupaten Jember, selain melakukan penarikan uang seragam, Kepsek tersebut juga diduga menghimpun dana tabungan dari siswa dan baru  memberrikan uang tabungan kepada siswanya  selama  6 tahun sekali, Selasa (19/12/2023).

“Kami ketahui persoalan tersebut dari pengakuan salah satu wali murid yang ada di  SDN tersebut,” ungkapnya.

Lanjut Muji, guna memberikan efek jera  bagi sekolah, SERAP melaporkan kejadian ini ke Polres Jember.

“Sedangkan dari data kami tersebut ada sekitar ratusan juta uang tabungan milik siswa di sekolah,” imbuh Muji.

Selain ke Polres, SERAP dalam waktu dekat juga akan melakukan rapat dengar pendapat ke komisi D DPRD Jember.

Dikomfirmasi di tempat terpisah Kepsek SDN, MT di ruang kerjanya mengatakan, gegara persoalan tersebut dipanggil Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Jember beberapa waktu yang lalu.

“Dalam pemanggilan tersebut selain diberikan pengarahan oleh Kadis, kami disarankan tetap memajukan sekolah SDN yang kami pimpin,” katanya.

MT menambahkan, persoalan ini sebenarnya adalah persoalan internal sekolah, sedangkan untuk komite sekolah maupun wali murid sampai saat ini tidak ada komplain baik lisan maupun tertulis.

Sementara dikonfirmasi seputar persoalan tersebut lewat sambungan telpon, Kadis Pendik Kabupaten Jember, Hadi Mulyono belum bersedia memberikan keterangan karena masih ada kegiatan bersama Bupati Jember, Hendi siswanto di Kecamatan Sumber Baru.

Sedangkan dari data yang berhasil dihimpun media ini, untuk jumlah siswa di SDN tersebut sekitar 641 anak didik. (git)

No More Posts Available.

No more pages to load.