BANGKALAN, PETISI.CO – Dewan Pendidikan (DP) Kabupaten Bangkalan memberikan pembinaan kepada Komite Sekolah di wilayah Kecamatan Burneh, Kabupaten Bangkalan. Pembinaan tersebut dalam keterkaitannya dengan pemberlakuan pembelajaran tatap muka terbatas yang telah berjalan. Pembinaan DP dilaksanakan di SDN Burneh 2 Kecamatan Burneh, Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur, pada Jumat (10/09/2021).
Anggota Dewan Pendidikan yang hadir dalam pembinaan tersebut antara lain Dr. Abdullah, M.Pdi; Drs. H. Muhammad Rusdi dan Suhul Anam, S.Pd.
Humas DP Kabupaten Bangkalan Zona 2, Suhul Anam, S.Pd mengutarakan kedatangan DP tersebut dalam rangka memberikan pembinaan terhadap perwakilan Komite Sekolah.
“Hari ini kami, Dewan Pendidikan Kabupaten Bangkalan Zona 2 melaksanakan pembinaan terhadap Komite Sekolah yang ada di kecamatan Burneh. Ada sekitar 34 lembaga Sekolah dan 4 Sekolah swasta.” papar Humas DP yang akrab disapa Suhul tersebut.
Menurut Suhul, program pembinaan Komite Sekolah ini merupakan program kerja dari DP Bangkalan untuk menyapa teman-teman dari Komite Sekolah yang ada di wilayah Kabupaten Bangkalan.
Tujuannya, yang pertama adalah mempererat tali silaturahmi antara DP dan Komite Sekolah sehingga kedepan akan lebih mudah dalam melakukan koordinasi. Karena pada dasarnya, fungsi DP dan Komite Sekolah ini tidak berbeda. Hanya saja kalau Komite Sekolah lingkupnya pada sekolah masing-masing, sedangkan DP melingkupi seluruh sekolah di wilayah Kabupaten Bangkalan.
“Harapan dari kami, pertemuan ini bukan hanya sampai di sini saja. Kami akan melakukan koordinasi dengan teman-teman Komite Sekolah melalui korwil pendidikan di Kecamatan Burneh untuk selalu berkomunikasi secara aktif. Sehingga pemantauan dan pengawasan kami terhadap lembaga sekolah di Kecamatan Burneh ini lebih mudah karena kinerja kita tidak mungkin berjalan maksimal tanpa ada dukungan dari teman-teman Komite Sekolah. Selanjutnya setelah dari Kecamatan Burneh ini akan kami lanjutkan ke Kecamatan Tanah Merah, Kecamatan Galis, Kecamatan Blega, Kecamatan Kokop, dan Kecamatan Konang,” pungkasnya.
Sementara itu, Koordinator wilayah (korwil) Pendidikan kecamatan Burneh, H. Syamsul Arifin mengutarakan bahwa peran dari Komite Sekolah sangat penting untuk menjembatani dari orang tua murid atau masyarakat ke lembaga sekolah.
“Komite sekolah ini sebagai wadah dalam menyampaikan inspirasi orang tua murid kepada lembaga. Sehingga Komite Sekolah berfungsi menyampaikan usul, kritik terhadap kebijakan Sekolah yang dilaksanakan. Alhamdulillah masukan dari DP sangat positif, sehingga baru pertama kali saya mengundang Komite se kecamatan dan Alhamdulillah para Komite antusias dan permasalahan-permasalahan nanti bisa diatasi,” tuturnya.
Menurut Syamsul, Komite Sekolah yang hadir sewilayah kecamatan Burneh terdiri dari 34 Sekolah negeri dan 4 Sekolah swasta sehingga total 38 Komite Sekolah.
“Alhamdulillah dalam setiap rapat, saya mengingatkan apalagi saat PPDB atau penerimaan siswa baru, Kepala sekolah harus berkomunikasi dan berkoordinasi dengan Komite Sekolah sehingga jika ada permasalahan bisa teratasi. Tidak mungkin Kepala sekolah itu bergerak sendiri. Begitupula saat penulisan, saya selalu mengingatkan Kepala sekolah untuk berkoordinasi dengan Komite sekolahnya. Komite Sekolah juga harus membuat program. Apabila Komite Sekolah tidak dilibatkan, saya tegur Kepala sekolah itu,” pungkasnya. (san)
