MAGETAN, PETISI.CO – Tingkatkan rasa cinta dan bangga dan gali potensi produk unggulan pelaku usaha mikro di Magetan, Dinas Koperasi dan Usaha Mikro (Dinkop) Kabupaten Magetan gelar Festival UMKM Kepang Si Emak selama dua hari di kawasan area wisata Kebun Bunga Refugia.
Kadinkop Magetan, Sukartini, S.Sos menjelaskan, Festival UMKM Kepang Si Emak ini merupakan kreasi pangan sehat, inovatif enak murah dan berkualitas dengan mengangkat potensi ubi kayu, singkong agar dapat mengangkat nilai jual sehingga akan menjadi branding di Kabupaten Magetan.
“Dengan harapan UMKM beraksi bersatu, aktif, kreatif, sejahtera dan inovatif dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Magetan,” jelas Kartini, Sabtu (10/12/2022).
Selain itu UMKM beraksi di Magetan ini ke depan dapat meningkatkan daya saing produk dan usahanya untuk go digital, serta dapat menggali potensi ungulan dari desa/kelurahan di Kabupaten Magetan dan meningkatkan branding produk pelaku usaha mikro sehingga akan menjadi icon di Kabupaten Magetan dalam mendukung sektor pariwisata.
“Juga untuk meningkatkan rasa cinta dan bangga terhadap produk Kabupaten Magetan dan meningkatkan peran serta sinergitas bersama stakehorder dalam pemberdayaan dan pengembangan UMKM di Kabupaten Magetan,” imbuhnya.
Pelaksanaan ini terlaksana atas sinergitas bersama stakeholder DPMPTSP, Bappeda Litbang, Dinas TPHPKP, Dinas Pariwisata, Kominfo dan pemerintah kecamatan dan puskesmas Plaosan, BPR Syariah, BRI, Bank Jatim serta Bank UMKM Provinsi Jatim.
Pelaksanaan festival ini diikuti oleh UMKM Disperindag, Bappeda Litbang, Koperasi Wanita se Kabupaten Magetan, UMKM kabupaten/ kota sekitar terdiri dari Kabupaten Sragen, Karanganyar, Wonogiri, Ngawi, Ponorogo, Madiun, dan Kota Madiun.
“Dengan rangkaian kegiatan lomba kreasi pangan potensi lokal dari singkong, cooking demo memasak oleh chef profesional, dilanjutkan senam bersama dan pemberian door prize dan lomba kreasi stand yang diikuti oleh ke 15 desa se Kecamatan Plaosan, dan kurasi produk UMKM,” terangnya.
Sementara Drs. Arief Ridwan, MM, Staf Ahli Bidang Pemerintahan yang turut hadir mewakili Bupati Magetan berharap, pemberian bantuan modal dan peralatan usaha kepada para UMKM itu nanti bisa dimanfaatkan dengan sebaik baiknya.
“Ini sebagai bantuan insentif awal yang bisa dipakai oleh mereka sebagai modal awal untuk bergerak digunakan secara produktif dan harus dikembangkan untuk itu agar digunakan sebaik-baiknya. Sehingga akan bisa mengembangkan produknya dan usahanya,” tutupnya.
Pada pembukaan Festival UMKM hari ini juga diserahkan secara simbolis bantuan hibah modal usaha dan bantuan sosial (bansos) dari Dinas Koperasi kepada pelaku dan kelompok usaha UMKM di Kabupaten Magetan.
Turut hadir Staf Ahli Pemerintah mewakili Bupati Magetan, Ketua dan Wakil DPRD Magetan, Ketua dan anggota Komisi B DPRD Magetan, Ketua Tim Pengerak PKK, Kadin TPHPKP, Direktur BPRS, Direktur BPR UMKM, Forkopimca dan Camat serta Kepala desa sewilayah kecamatan Plaosan dan tamu undangan yang lainya. (pgh)
