Gubernur Khofifah: ASN Harus Responsif, Tidak Boleh EGP

oleh -78 Dilihat
oleh
Arahan Gubernur Khofifah kepada 96 orang lulusan IPDN XXVIII tahun 2021.

SURABAYA, PETISI.CO – Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa menyatakan setiap Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Provinsi Jatim harus responsif dalam bekerja. Responsif ini sangat tergantung pada sensifitas kita masing-masing.

“Tidak boleh ASN itu EGP (emang gua pikirin). Tidak bisa,” tegasnya pada acara Penerimaan dan Pengarahan kepada Lulusan IPDN XXVIII tahun 2021 di Gedung Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Jatim, Selasa (10/8/2021).

ASN hari ini, menurutnya, tentu diharapkan bekerja melebihi tugas dan tanggung jawab. Maka, ASN bekerja tidak hanya dalam jam kerja saja. “Quick respon (respon cepat). Membutuhkan kita anytime, harus siap memberikan layanan kepada masyarakat,” katanya.

Khofifah pun mengingatkan kepada ASN bahwa dirinya sering mengadakan rapat dengan kepala OPD hingga dini hari. Hal serupa juga sering dilakukannya di Kementerian Sosial.

“Saat tugas di Kementerian Sosial, saya dikenal memang terbiasa tidur di angka kecil. Angka itu 1, 2, 3. Bukan 22, 23 dan 24. Kita sudah bekerja keras dan profesional. Tapi, itu dinamis sekali,” ungkapnya.

Hari ini, lanjutnya, kita berada pada suasana yang membutuhkan energi yang lebih dari sebelumnya. Pandemi Covid-19 tiba-tiba banyak sektor ekonomi terdampak. Tiba-tiba koneksifitas sosial mudah terjadi kelonggaran.

“Karena apa, kita ini makhluk sosial. Tapi, kehidupan kita kemudian diatur dengan jarak. Biasanya pada sholat berjamaah, imam sholat menoleh rapatkan barisan. Hari ini, imam noleh jangan rapat-rapat,” paparnya.

“Artinya apa, memang ada new normal life. Bagi yang agama Islam, new normal life hari ini adalah hari yang sangat tepat untuk lakukan refleksi secara kritis, 1 Muharam 1443 Hijriah,” tambah mantan Menteri Sosial ini.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Jatim, Indah Wahyuni menjelaskan total jumlah lulusan IPDN XXVIII tahun 2021 sebanyak 96 orang. Terdiri dari 26 orang di lingkungan pemprov Jatim dan 70 orang di kabupaten/kota se Jatim.

“Para lulusan IPDN XXVIII tahun 2021 ini telah diwisuda oleh Mendagri pada 31 Juli 2021 dan dilantik oleh Wakil Presiden pada 3 Agustus 2021,” ungkapnya. (bm)

No More Posts Available.

No more pages to load.