Gubernur Khofifah Minta BPSDM Jatim Tingkatkan Kualitas SDM

oleh -114 Dilihat
oleh
Gubernur Khofiah menyaksikan salah satu kepala OPD menandatangani berita acara pelantikan.

SURABAYA, PETISI.CO – Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa meminta agar Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Jatim untuk meningkatkan kualitas SDM. Meski kualitas SDM Jatim tidak kalah dengan daerah lain.

“Saya minta BPSDM Jatim tidak berhenti untuk melakukan inovasi untuk meningkatkan kualitas SDM,” katanya pada acara pelantikan dan pengambilan sumpah pejabat administrator dan pengawas di lingkungan Pemprov Jatim di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Rabu (8/4/2020).

Aries Agung saat diwawancarai wartawan.

Jumlah pejabat eselon III dan IV yang dilantik gubernur Khofifah sebanyak 29 orang. Para pejabat ini berasal dari beberapa OPD, antara lain BPSDM, Sekretariat DPRD Jatim, BPKAD dan Bappeda Jatim.

Menurut gubernur, BPSDM Jatim tidak hanya untuk Jatim saja, melainkan penempatan dari berbagai daerah. Karena itu, kualitas penyelenggaraan SDM harus tetap dijaga dan terus ditingkatkan.

“Kualitas SDM ini akan menjadi referensi kualitas ASN daerah lain. Dan hari ini  PMO (Project Management Office) sudah di tanda tangani,” ujar mantan Menteri Sosial ini.

PMO ini berpusat Inpres 80/2019 tentang percepatan pembangunan ekonomi di Jatim. “Ini harus menjadi komitmen kita, meski saat ini kita juga harus berkutat pada proses percepatan pencegahan penyebaran Covid-19,” jelasnya.

Kepala BPSDM Jatim, Aries Agung Paewai menyambut baik keinginan gubernur Khofifah, karena BPSDM Jatim diharapkan sebagai lembaga pendidikan dan pengembangan SDM. Ke depan, BPSDM diharapkan bisa menghasilkan SDM yang profesional, cepat, tanggap, transparan dan bisa segera reaktif dalam menangkap program-program Pemprov Jatim.

“Satu yang ingin gubernur sampaikan bahwa diharapkan BPSDM sebagai kiblat tempat pendidikan dan pelatihan secara nasional. Jadi, tidak hanya mendidik SDM pemprov Jatim, tapi diharapkan nasional bisa menjadi pusat disini centernya,” ujarnya.

Karena itu, para pejabat yang dilantik diharapkan bisa bergerak cepat mengantisipasi perkembangan jaman, sehingga ke depan siap berpartisipasi dalam pembangunan di Jatim dan nasional. “Utamanya, masalah Covid-19, diharapkan peran aktif seluruh SDM di pemprov Jatim untuk bersama-sama mengatasi Covid-19,” tandasnya.

Untuk meningkatkan kualitas SDM, Aries menyebut langkah pertama yang harus dilakukan yaitu, menyiapkan tempat yang lebih baik, infrastruktur, rehablitasi tempat, meningkatkan kualitas tempatnya, para pengajar SDM. “Itu syarat yang terpenting untuk meningkatkan SDM para lulusan kedilklatan. Kalau itu sudah siap, maka para lulusan itu siap berkompetisi di lapangan,” tegasnya. (bm)

No More Posts Available.

No more pages to load.