SURABAYA, PETISI.CO – Wakil Gubernur Jatim Saifullah Yusuf (Gus Ipul) menyampaikan bela sungkawa atas peristiwa kecelakaan pesawat Lion Air JT 610 rute Jakarta-Pangkal Pinang di perairan Karawang, Jawa Barat, Senin (29/10/2018).
Duka mendalam disampaikan Gus Ipul saat mengunjungi sekaligus ikut doa bersama dan tahlil di rumah Deryl Fida Febrianto, salah satu korban penumpang Lion Air yang ada di Simopomahan Baru 67 Rt/Rw 05/05, Kelurahan Simomulyo baru, Kecamatan Sukomanunggal, Rabu (31/10) malam.
“Kepada para keluarga korban saya sampaikan turut bela sungkawa. Semoga ada jalan terbaik bagi seluruh korban. Yang belum ditemukan semoga segera bisa diketemukan,” kata Gus Ipul.
Ketua PBNU ini mengaku sangat sedih mendengar peristiwa tersebut dan berharap seluruh korban ditemukan. “Saya tadi dapat pesan dari keluarga Deryl yang berharap keajaiban bisa diketemukan apapun keadaannya,” ujarnya.
Di hadapan para jemaah doa bersama, Gus Ipul juga mengatakan bahwa kepergian Deryl sesuai agama adalah dalam keadaan Sahid. Perjalanannya untuk mencari nafkah, bisa dikatakan dalam sudut pandang agama dalam keadaan sahid. “Insya Allah dalam keadaan Sahid karena sedang mencari nafkah,” ucapnya.
Dari catatan yang ada, warga Jatim yang menjadi korban ada empat orang di antaranya Deryl Fida Febrianto (22 tahun), warga Simo Pomahan Baru, Kota Surabaya, pramugari Alfiani Hidayatul Solikah, warga Mojorejo, Madiun dan Trihaska Hafidzi, warga Garungan, Kabupaten Blitar. (bm)
