Hijaukan Mata Air di Kota Kediri Dengan Tanam 500 Pohon

oleh -102 Dilihat
oleh
Lokasi penghijauan di Sumber Cakarwesi Kota Kediri

KEDIRI, PETISI.CO – Dinas Lingkungan Hidup Kebersihan dan Pertamanan (DLHKP) Kota Kediri melakukan penghijauan disejumlah mata air atau sumber air yang ada di Kota Kediri. Sedikitnya ada 500 pohon di 20 titik lokasi yang rencananya ditanami pohon.

Penanam pohon melibatkan para pelajar dari berbagai sekolah di Kota Kediri serta pegawai kebersihan DLHKP yang tergabung dalam pendekar sampah. Selain menanam, siswa juga membersihkan Sumber Cakarwesi, di Kelurahan Blabak, Kecamatan Pesantren, Kota Kediri, tempat berlangsungnya penghijauan.

“Saya ingin semua supaya bisa menjaga bumi ini. Kita harus punya hutan kota, agar resapan air baik. Sebab, menjaga lingkungan, tentu tidak mampu hanya dilakukan oleh DLHKP, tetapi seluruh warga Kota Kediri, khususnya para pemuda,” kata Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar, yang juga hadir dalam acara tersebut, Senin (18/12/2017).

Dalam sambutannya, Walikota Kediri berpesan kepada seluruh masyarakat Kota Kediri untuk menyediakan sedikit lahan untuk menanam tanaman di sekitar rumah. Tujuannya untuk menjaga kualitas udara tetap bersih dan mengandung banyak oksigen.

Selain itu, Walikota berusia 37 tahun ini juga mengapresiasi peran bank sampah di Kota Kediri yang sudah berhasil mengurangi produktifitas sampah, serta menyulap sampah dari barang yang dibuang, menjadi barang yang bernilai ekonomi. Untuk itu, pihaknya berharap, jumlah bank sampah di Kota Kediri terus meningkat.

Selain menanam, kegiatan yang diselenggarakan DLHKP kali ini juga diisi dengan pelatihan mendaur ulang sampah. Para ibu rumah tangga yang tergabung dalam kelompok kelompok bank sampah memilah sampah dan mengkreasikan menjadi barang seni yang tepat guna. Menjadi aneka hiasan rumah tangga, barang rumah tangga dan barang-barang bernilai ekonomis lainnya.

“Pelatihan daur ulang sampah menjadi berkah ini memiliki banyak manfaat. Selain untuk mengurangi produktifitas sampah, juga merubah sampah menjadi barang-barang yang bermanfaat. Barang hasil kreasi dapat dipergunakan untuk kebutuhan sehari-hari, juga bisa dijual pada event-event kegiatan yang diselenggarakan di setiap kelurahan,” jelas Kepala DLHKP Kota Kediri, Didik Catur.

Acara yang melibatkan ratusan pelahar dan kader bank sampah dalam rangka Hari Tanam Nasional dan Bulan Tanam yang jatuh di bulan Desember. Kali ini, DLHKP menyediakan sebanyak 500 pohon. Diantara tanaman yang ditanam terdiri dari jenis pule, abar dan terbesi. Tanaman ini memiliki keunggulan karena akarnya dapat mengikat air di dalam tanah, sehingga cocok di tanam di kawasan sumber mata air. (era)

 

No More Posts Available.

No more pages to load.