SURABAYA, PETISI.CO – Setelah dikabarkan hilang, nenek bernama Marliah Alias Li’ah (64), warga Manukan Sikatan ll, RT 02 RW01, Kelurahan Manukan Wetan, Kecamatan Tandes, Kota Surabaya, akhirnya ditemukan dalan kondisi lemas dan linglung, di Perumahan Hans Regency.
Satpam setempat pun langsung menghubungi Satuan Tugas (Satgas) Perlindungan Masyarakat (Linmas) dan dilanjutkan laporan ke Command Center 112.
Mohammad Arbai (39), Linmas yang berdinas di Kelurahan Klampis Ngasem, Sukolilo mengatakan, berawal dari informasi kesatuannya ada wanita paruh baya dikabarkan telah meninggalkan rumah pada Jum’at 29 Mei 2020, dan pihaknya pun dengan ciri-ciri yang diberitakan lalu melakukan upaya dengan penyisiran.
“Saya Monitor kabar tersebut pukul 19.00 WIB, dan sempat melakukan penyisiran, akhirnya pada pukul 01.10 WIB saya mendapat kabar dari Satpam perumahan tersebut,” ujarnya saat dikonfirmasi melalui telepon selullernya.
Mendapati kabar dari Satpam adannya nenek dengan ciri-ciri yang ia terima, dalam kondisi linglung dan lemas, pihaknya menginfokan ke Kasatgas Linmas Kelurahan Klampis Ngasem, Sukolilo dan akhirnya Arbai pun bergegas mendatangi lokasi.
“Saya dapat kabar dari group Kasatgas Linmas telah ditemukan nenek yang berciri-ciri seperti yang diberitakan, spontan saya merapat ke tempat tersebut, dan setelah saya cek langsung dan melihat foto di berita, ternyata dugaan saya benar,” katannya.
Sambung Arbai, dengan kondisi lemas, berada di teras depan rumah warga perumahan, pihaknya berusaha menanyakan ke nenek, tapi linglung.
“Saya lanjutkan langsung menghubungi nomer yang tertera di berita, namun tidak ada jawaban,” ujarnya.
Arbai sapaan akrab Linmas yang berkantor di Jalan Nginden, depan Mako Bromob ini, selanjutnya menghubungi nomer tersebut, dan diinformasikan melalui Command Center 112 dan sampailah ke Linmas Kecamatan Tandes.
Zaini (53), Linmas yang berada di Kelurahan Manukan Wetan, di mana tempat domisili nenek Li’ah, mengatakan, pihaknya saat itu monitor 112 dan group Satgas mendengar kabar ditemukan di daerah perumahan Manyar, dan langsung menghubungi keluarganya.
“Setelah kita pastikan nenek yang ditemukan oleh Linmas setempat, dan ternyata benar, saya hubungi keluargannya guna melakukan penjemputan,” ujarnya.
“Sekitar pukul 02.30 WIB Nenek tersebut dijemput keluargannya dengan kondisi selamat,” pungkasnya.
Sementara itu, Rosyadi keponakan nenek Li’ah ditempat terpisah mengutarakan rasa syukur dan berterima kasih atas bantuan dari Linmas dan Satpam yang telah menemukan anggota keluargannya yang hilang 2 hari.
“Alhamdulillah, berkat pertolongan pak Satpam dan Linmas keluarga saya saat ini sudah kembali dan untuk yang memberitakan baik dari Jejaring Sosial ataupun media, terima kasih banyak,” pungkasnya dengan rasa terharu sembari meneteskan air mata.(inul)
