MAGETAN, PETISI.CO – Ciptakan situasi aman dan damai jelang pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak 2023 sistem E-voting, yang akan dilaksanakan 30 desa di 15 Kecamatan/ Kabupaten Magetan, sebanyak 74 Calon Kepala Desa (Cakades) melakukan penandatanganan dan berucap deklarasi damai.
Disaksikan dan ditandatangani Bupati serta Wakil Bupati Magetan, Ketua DPRD, Kapolres Magetan dan Dandim 0804 Magetan, di Pendopo Surya Graha, Jum’at (1/09/2023).
Bupati Suprawoto mengatakan, untuk pemilihan calon kepala desa di Magetan proses sudah mulai berjalan. Para calon hari ini berkomitmen untuk berdeklarasi agar damai dalam penyelengaraan nantinya utamanya bagi calon kepala desa.
“Pilkades di Magetan saat ini sudah mulai berjalan mulai dari masa kampanye agar semua taat, sebagaimana di dalam pembacaan deklarasi bersama. Tidak sekedar formal namun juga secara substantif mereka sudah menjalankan sesuai dengan deklarasi yang telah diucapkan hari ini,” terang Bupati Magetan.
Dipaparkan Bupati Suparwoto, pelaksanaan e-voting sudah siap dan lebih sederhana, karena sekarang ini untuk identitas kependudukan digitalnya di Indonesia sudah rangking 12, malahan sekarang ini selalu dinamis.
“Bedanya, kalau dulu untuk membaca masih memakai cart rider, namun untuk sekarang ini tidak perlu lagi. Tentu teknologi itu harus kita gunakan tidak hanya sekedar efisien akan tetapi mengurangi resiko seperti sengketa, konflik,” imbuhnya.
Karena begitu masuk ke bilik suara yang bersangkutan harus memilih, jadi bisa mengurangi misalkan coblos di pingir juga menentukan sah atau tidak sahnya, ataupun perdebatan, jadi banyak kemungkinan yang terjadi untuk yang manual.
“Dan tidak akan terjadi lagi dengan mengunakan teknologi melalui e-voting ini, tentu akan lebih efisien, transparan, dan akuntabel,” papar Bupati.
Kepala PMD Kabupaten Magetan, Eko Muryanto berharap, pada kampanye nantinya di harapkan menjunjung tinggi toleransi utamanya untuk menyampaikan misi-misi Cakades, yang nantinya akan ditindak lanjuti siapapun yang jadi.
“Jadi misi-misi itu nantinya akan digunakan untuk penyusunan RPJMD enam tahun ke depan, ada sebanyak 30 desa untuk masa kampanye akan dilaksanakan pada tanggal 4-6 September ke depan, setelah itu seluruhnya memasuki hari tenang,” terang Eko Muryanto.
Sementara itu, menurut Kapolres Magetan AKBP Muhammad Ridwan, pelaksanaan deklarasi damai ini bentuk kesiapan sinergi antara TNI dan Polri dalam kegiatan Pilkades serentak di Kabupaten Magetan.
“Bersama-sama instansi pemerintah dan masyarakat guna menciptakan rasa aman dan nyaman pada pelaksanaan Pilkades serentak di Kabupaten Magetan mendatang,” ungkap Kapolres Magetan.
Sujatno, Ketua DPRD Magetan juga menyampaikan, pada pelaksanaan Pilkades yang akan dilaksanakan pada 12 September mendatang, banyak mekanisme yang dilakukan sangat bagus dan harus kita support.
“Tentu kompetisi calon kepala desa ini ada yang menang dan ada yang kalah, masing-masing harus bisa menerimanya,” ucap Ketua DPRD Magetan. (pgh)
