SIDOARJO, PETISI.CO – Ratusan pelanggan Telkom, pengguna telephon di Sedati dan sekitarnya, terpaksa tak bisa memfungsikan alat komunikasi itu dalam waktu tertentu.
Pasalnya, sambungan kabel Telkom yang ditanam dalam tanah putus, akibat terkena galian proyek peningkatan jalan Betro – Kalanganyar (ljt) Kecamatan Sedati yang digarap pihak rekanan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Sidoarjo, yakni PT NP sejak pertengahan Oktober 2018 lalu.
“Setahu saya, pekerja proyek menggali tanah menggunakan alat berat, mau pasang gorong-gorong. Mendadak kena sambungan kabel Telkom yang tertanam, putuslah kabel itu,” cetus Manto, warga Kalanganyar yang sempat melihat kejadian tersebut.
Pantauan Petisi.co di lapangan, hingga Senin malam (29/10/2018), sambungan kabel Telkom yang terputus itu belum tampak dibenahi. Posisi kabel terletak 200-an meter timur Mapolsek Sedati. Sehingga, pengerjaan proyek jalan beton milyaran tersebut mengalami kendala.
“Ya, sebagai warga pengguna telpon, sebenarnya saya merasa dirugikan, tapi saya tak bisa berbuat apa-apa. Mau tidak mau, selama sambungannya belum diperbaiki ya saya menggunakan ponsel,” kata Han, warga Buncitan, pelanggan Telkom pengguna telpon yang saat itu kebetulan berada di lokasi proyek.
Sementara itu, pihak Dinas PUPR dan Telkom Sidoarjo belum bisa dikonfirmasi terkait putusnya sambungan kabel telpon tersebut.(wachid)
