Kendaraan Listrik Karya Siswa SMK di Jatim, Gubernur Khofifah: Wah Keren Sekali

oleh -355 Dilihat
oleh
Gubernur Khofifah melihat salah satu kendaraan listrik karya siswa SMK tersebut

SURABAYA, PETISI.CO – Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa Semua kendaraan listrik karya siswa SMK di Jatim ini sangat layak untuk diapresiasi. Hal ini merupakan wujud paritisipasi generasi muda Jatim mengambil peran untuk turut mengurangi polusi udara dan medukung terwujudnya Net Zero Emissions (NZE) tahun 2060 mendatang.

Apresiasi tersebut, disampaikan Khofifah saat meninjau expo sekaligus melepas Parade Kendaraan Konversi Listrik Karya Siswa SMK Negeri dan Swasta se-Jawa Timur, di SMK Negeri 6 Surabaya, Kamis (26/10). Expo dan Parade Kendaraan konversi Listrik ini dilakukan untuk menyemarakkan pelaksanaan Lomba Kompetensi Siswa (LKS) Nasional XXXI.

Menurutnya, kendaraan listrik karya siswa SMK ini menjadi pendorong semangat bagaimana menuju Net Zero Emission 2060. Bagaimana kita mengkonversi energi dari fosil ke non fosil. “Dan itu dimulai dari anak-anak SMK, saya rasa ini keren sekali,” pujinya.

Sebelum memberangkatkan, Gubernur Khofifah didampingi Kepala Dispendik Jatim juga meninjau sebanyak 260 kendaraan konversi listrik karya siswa SMK di Jatim. Yang terdiri dari 235 kendaraan listrik roda dua, 24 kendaraan listrik roda empat, dan 1 kendaraan listrik roda tiga.

Parade kendaraan konversi listrik ini sendiri start dari SMKN 6 Surabaya dan finish di Gedung Negara Grahadi. Tidak hanya itu, 260 kendaraan listrik karya siswa SMK di Jatim ini sebelumnya telah berhasil meraih penghargaan MURI dalam upacara Peringatan Hari Jadi ke-78 Provinsi Jatim (12/10) lalu.

Gubernur Khofifah pun menyempatkan diri untuk berbincang dengan para siswa SMK terkait karya kendaraan listrik yang mereka ciptakan. Ia menanyakan mulai dari proses pembuatan hingga komponen mesin yang digunakan.

“Yang menarik Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) di kendaraan listrik ini rata-rata 50%. Karena ada beberapa produk yang masih impor seperti velg misalnya,” katanya.

Selain kendaraan listrik karya siswa SMK, juga terdapat kendaraan yang menggunakan tenaga surya atau solar cell. Hasil karya ini dinilai Khofifah sangat luar biasa apalagi tenaga surya merupakan salah satu sumber energi non fosil.

“Ini keren sekali ada motor dan mobil yang menggunakan solar cell. Jadi mereka tidak hanya bisa mengkonversi menggunakan listrik, tetapi bahwa mereka bisa membangun power dari solar cell. Tadi saya tanya kalau musim hujan bagaimana. Ternyata mereka juga kerjasama dengan PLN untuk recharge-nya,” ungkapnya.

Pemprov Jatim sendiri, terus berkomitmen mendukung energi ramah lingkungan dan pemanfaatan Energi Baru Terbarukan (EBT) sebagai upaya mewujudkan NZE 2060. Hal ini membuat Pemprov Jatim berhasil menjadi Juara Umum pada ajang Anugerah Dewan Energi Nasional (DEN) 2023.

Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jatim Aries Agung Paewai menambahkan, Expo dan Parade Kendaraan Konversi Listrik Karya Siswa SMK Jatim  menjadi bagian dari promosi kepada khalayak luas bahwa SMK-SMK di Jawa Timur luar biasa. Dimana, para siswa SMK di Jatim tidak hanya memiliki skill dan kemampuan unggul, tapi juga mampu menghasilkan produk yang luar biasa, salah satunya kendaraan listrik.

“Tentunya ini karena didukung dengan berbagai sarana prasarana serta kelengkapan infrastruktur. Dan momen ini bagus sekali karena berbarengan dengan Lomba Kompetensi Siswa (LKS) tingkat Nasional di Jatim. Kita ingin menampilkan ke seluruh provinsi bahwa produk-produk SMK kita sangat luar biasa,” katanya.

Menurutnya, mobil listrik karya siswa SMK di Jatim ini sangat luar biasa. Dia yakin lebih bagus daripada daerah lain. Hal ini karena didukung dengan infrastruktur masing-masing sekolah yang sangat lengkap.

“Tentunya kita terus mendukung melalui sarana prasarana dan infrastrukturnya. Terutama dalam produksi untuk kendaraan listrik sehingga mereka terjamin bisa melaksanakannya, kalau tidak, ya tidak mungkin mereka bisa memproduksi kendaraan listrik,” tandasnya.

Sebagai informasi, beberapa kendaraan listrik yang dipamerkan dalam acara tersebut diantaranya mobil listrik karya SMK Persatuan 2 Tulangan Sidoarjo, mobil listrik SYS-8 Mobelis karya SMK YPM 8 Sidoarjo, mobil listrik LIMOSIN karya SMK PGRI 1 Sidoarjo, mobil listrik SMKN 1 Jetis Mojokerto, mobil listrik ‘Nyawangan’ karya SMK Negeri 1 Doko Blitar, Mobil listrik ‘Momong Putu’ karya SMK PGRI Mojosari, serta Mberu Electric Power Vehicle karya SMK Muhammadiyah 1 Nganjuk. (bm)

No More Posts Available.

No more pages to load.