Kepala BPSDM Jatim: Gubernur Khofifah Ingin Birokrasi Siap Hadapi Era Kenormalan Baru

oleh -66 Dilihat
oleh
Gubernur Khofifah memberikan sambutan di acara pembukaan seminar CI-EL Goverment 2020.

SURABAYA, PETISI.CO – Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur (Jatim) menggelar seminar CI-EL Goverment 2020 dengan tema Menjawab tantangan kepemimpinan di era kenormalan baru. Seminar yang diikuti oleh seluruh pejabat Eselon III dan IV di lingkungan provinsi Jatim ini dibuka oleh Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Jumat (2/10/2020).

“Kita juga berharap kerjasama dengan PT Markplus Indonesia ke depan dikembangkan secara nasional, karena ide yang sekarang ini baru dilaksanakan di Jatim,” kata Kepala BPSDM Jatim, Aries Agung Paewai di sela seminar.

Aries Agung saat diwawancarai wartawan.

Dijelaskan, kegiatan ini merupakan keinginan Gubernur Khofifah agar bagaimana birokrasi lebih siap menghadapi segala sesuatu dengan kondisinya. Sekarang ini, kita mengalami kondisi pandemi Covid-19.

“Perubahan ini yang sangat drastis dialami oleh ASN bagaimana pola kinerja dari WFH ke WFO. Ini sangat dilihat oleh ibu gubernur menjadi sesuatu yang harus segera dilakukan perbaikan,” ujarnya.

Kinerja ASN Jatim, menurutnya, sebenarnya sudah bagus. Cuma perlu ditingkatkan. Kerjasama kita melalui BPSD Jatim dengan Markplus sangat membantu sekali dalam meningkatkan bagaimana kreatifitas, inovasi dan entrepeneurship, leadership dan produktifitas para ASN perlu ditingkatkan.

“Karena itu, Markplus memberikan motifasi dan ide-ide kreatifitas bagaimana mereka memberikan pelayanan kepada masyarakat,” tegas mantan Kepala Biro Humas Protokol Setdaprov Jatim ini.

Di era pandemi dan pasca nanti, lanjutnya, sangat perfect sekali bagaimana rentan waktu yang dibutuhkan ASN untuk kembali bergeliat melakukan pelayanan-pelayanan. Selama ini, sudah melakukan pelayanan di tengah pandemi Covid-19. Nah, bagaimana nanti di era kenormalan baru yang harus dilakukan oleh ASN dalam memberikan pelayanan.

Oleh sebab itu, langkah ini sangat penting dilakukan oleh ASN untuk menghadapi kenormalan baru ke depan. Gubernur menginginkan apa sebenarnya yang diharapkan ASN bagaimana kerja cepat, smart dan elegan.

“Jadi, semua itu menjadi satu kesatuan yang diharapkan nanti leader-leader yang ada dibawah itu satu kesatuan menjadi seorang manajer,” tegasnya. (bm)

No More Posts Available.

No more pages to load.