JEMBER, PETISI.CO – Rombongan Perhutani KPH Jember berkunjung ke Makodim 0824, Selasa (26/11/2019). Kedatangan Kepala Perhutani, Rukman Supriatna disambut oleh Dandim 0824, Letkol Inf La Ode M Nurdin di Makodim.Kunjungan tersebut dalam rangka koordinasi tentang kawasan dan kelestarian hutan milik Perhutani Jember.
Usai berkordinasi dengan Dandim, kepada awak media Rukman Supriatna mengatakan, dari Perhutani Jember datang ke Kodim 0824 dalam rangka melakukan koordinasi tentang Wilayah kehutanan milik Perhutani.
“Ada beberapa poin yang telah kami sampaikan kepada Dandim diantaranya tentang kawasan hutan, kehutanan sosial, program rehabilitasi hutan dan lahan serta MOU antara Perhutani, Kejari, Polres, Kodim, Taman Nasional Meru Betiri dan BKSDA. Kehutanan di Kabupaten Jember ini ada 4 yakni Perhutani, Taman Nasional Meru Betiri, Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) dan Cabang Dinas Kehutanan (CDK),” terangnya .
Menurut Rukman, Rimbawan Jember dalam hal ini bersinergi dengan Forkopimda agar pengelolaan hutan di Kabupaten Jember bisa dikelola dengan baik.
Berkenaan dengan kawasan hutan sudah menjadi ranah kita bersama bagaimana hutan ini tetap lestari. “Terkait MOU untuk meningkatkan sinergitas antara instansi samping dengan Perhutani,” ujar Rukman.
Dandim 0824 Jember, Letkol Inf La Ode M Nurdin menjelaskan bahwa ini untuk meningkatkan kepedulian terhadap kawasan hutan, bagaiman hutan ini tetap terjaga dan lestari salah satunya dengan melakukan penanaman di sektor-sektor tertentu.
“Dalam hal ini kami mengimbau kepada masyarakat khususnya yang tinggal di kawasan hutan hendaknya ikut menjaga serta melestarikan hutan, bukan sebaliknya malah merusak hutan untuk mencegah terjadinya bencana,” jelas Dandim.
Untuk itu, penting kiranya untuk mensosialisasikan kepada masyarakat tentang kelestarian hutan agar mereka paham dan mengerti sehingga ada tanggung jawab bersama untuk menjaga hutan.
“Menjaga serta melestarikan hutan bukan hanya tanggung jawab TNI-Polri, masyarakatpun harus terlibat agar hasilnya maksimal. Untuk itu jangan menebang hutan sembarangan lebih-lebih di hutan lindung. Mari kita bersama-sama ikut menjaga serta melestarikan hutan, ” pungkasnya. (eva)
