SURABAYA, PETISI.CO – Ketua Panitia Khusus (Pansus) Banjir DKI Jakarta, Zita Anjani merasakan kaget melihat pemandangan Kota Surabaya yang hijau dengan banyaknya pepohonan.
Zita sendiri menyatakan jika kedatangannya ke Kota Surabaya untuk mengetahui metode dan mekanisme penangan banjir di Kota Surabaya. Namun nuansa hijau Kota Pahlawan, seolah membius politisi muda itu.
Bahkan ia juga tak sungkan megakui jika Surabaya tidak hanya mampu mengatasi banjir, tetapi juga menjadi sebuah kota yang hijau dengan banyaknya pepohonan yang tertanam di tiap-tiap wilayah kota.
“Saya pun kaget dari saya landing di airport terus menuju ke sini (Balai Kota Surabaya) dan ke hotel tadi semuanya hijau. Jadi saya bisa bilang bahwa Kota Surabaya bukan hanya berhasil menangani banjir tapi juga bilang green city, kota yang hijau sustainable (berkelanjutan),” kata Zita, Kamis (22/10/2020).
Di sisi lain, Politisi asal Partai Amanat Nasional (PAN) itu juga menjelaskan bahwa Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini bersama jajaran Pemkot Surabaya, dinilai berhasil menurunkan persentase titik banjir.
“Tadi ke tempatnya bu Risma di Surabaya lebih luar biasa lagi 50 persen titik banjir, sekarang hanya 2,3 persen (titik banjir),” jelasnya.
Jadi kata dia, sebenarnya Jakarta dan Surabaya mempunyai persamaan perihal cuaca. Namun Kota Pahlawan memiliki pembeda, yaitu dari segi hijaunya pepohonan.
“Jadi kalau kita liat banyak kesamaan, panas juga tapi kalau sekarang Surabaya hijau semua, pohon semua,” pungkasnya. (nan)
