Komoditas Sapi Potong dapat Perhatian Khusus dari BI Bondowoso

oleh -76 Dilihat
oleh
Penyerahan secara simbolis bantuan Kredit Usaha Rakyat (KUR) terhadap kelompok ternak sapi Bondowoso dari Bank Negara Indonesia (BNI), masing-masing Rp 25juta.

BONDOWOSO, PETISI.CO – Bank Indonesia (BI) Perwakilan Jember kembali mengembangkan kluster di Kabupaten Bondowoso. Pada kali ini  pengembangan dilakukan terhadap komuditas sapi potong di Kelompok Tani (Poktan).

Tak hanya itu, sebab, keseriusan pengembangan kluster sapi potong oleh BI dituangkan dalam penandatanganan kesepakatan antara Pemkab Bondowoso dengan Perwakilan BI Jember, Rabu (19/12/2018) di Pendopo Kabupaten.

Kepala Perwakilan BI Jember, Hestu Wibowo menerangkan, dipilihnya Bondowoso dalam pengembangan kluster sapi potong ini, lantaran sektor pertanian yang termasuk di dalamnya adalah peternakan, memberikan kontribusi terbesar dalam pertumbuhan ekonomi di Bondowoso.

Bahkan, pada tahun 2017 lalu, kata dia, pertumbuhan ekonomi Bondowoso itu disumbangkan dari sektor pertanian, termasuk peternakan, hingga 29,5 persen.

“Sektor pertanian di Bondowoso tercatat satu-satunya yang tetap mengalami pertumbuhan di tengah-tengah perlambatan sektor-sektor lainnya, khususnya di eks keresidenan Besuki. 2017 lalu, sektor pertanian di Bondowoso mengalami peningkatan pertumbuhan sebesar 3 persen,” tuturnya.

 Kepala Perwakilan Bank Indonesia Jember, Hestu Wibowo saat diwawancarai sejumlah awak media

Menurutnya, pengembangan ini pun juga bagian dari upaya pengendalian inflasi. “Mengingat sapi potong menjadi salah satu komuditas pangan yang juga cukup memberikan kontribusi terhadap pengendalian inflasi. Adapun, jangka waktu program pengembangan kluster ini yaitu tiga tahun,” ujarnya.

Lebih lanjut, seraya mengatakan, bahwa pihaknya mencoba melakukan pengembangan ini mulai dari awal. Ialah tahapan pembentukan kelembagaan, kelompok-kelompok tani. Termasuk, membantu mempertemukan dengan pihak terkait, seperti Koperasi, dan lainnya.

“Kami akan melakukan pendampingan dengan sebaik mungkin, bagaimana mengembangkan komuditas ini, yang bertujuan untuk meningkatkan kapasitas produksi. Kemudian kami sampai mempertemukan dalam hal pembiayaan, menghubungkan dengan Perbankan”katanya sambil menambahkan,  dalam pengembangan kluster ini dengan konsep syariah. “Mulai dari pengembangan sistem bagi hasil dan pembiayaannya,” tambahnya.

Dalam kesempatan ini,  juga diserahkan secara simbolis bantuan Kredit Usaha Rakyat (KUR) terhadap kelompok ternak sapi Bondowoso dari Bank Negara Indonesia (BNI), masing-masing Rp 25juta.

Hasil pantauan petisi.co, tampak hadir di kegiatan tersebut, Bupati Bondowoso, Salwa Arifin, Wakil Bupati (Wabup) Bondowoso,  Irwan Bachtiar Rahmat, Kepala Dinas Pertanian (Dispertan) Bondowoso, Munandar. Kepala BNI 46 Bondowoso, dan perwakilan Koperasi Ternak Tani Syariah Mitra Subur dari Desa Karang Anyar, Kecamatan Tegalampel. (latif)

No More Posts Available.

No more pages to load.