TULUNGAGUNG, PETISI.CO – Koperasi Syariah (Kopsyah) BMT Pahlawan mengadakan Rapat Anggota Tahunan tahun buku 2022, yang berlangsung di Kantor Graha Pahlawan, Jalan Ki Mangun Sarkoro No 104, Boyolangu, Tulungagung.
RAT tersebut diikuti oleh ketua dan pengurus Koperasi Syariah BMT Pahlawan beserta pengawas dan puluhan anggota dan dihadiri dari Dinas Koperasi dan UM, Dekopinda dan lainnya.
Ketua Koperasi Syariah BMT Pahlawan, dr Laitupa Abdul Mutalib, Sp.PD., FINASIM, mengatakan, pihaknya selalu patuh pada peraturan yang berlaku dan sesuai undang undang koperasi, sehingga kegiatan RAT diadakannya secara rutin.
“Hari ini diadakan RAT tahun 2022, jadi secara rutin sesuai perundang undangan harus melaksanakan RAT. Alhamdulillah acara berjalan lancar yang dihadiri oleh Kepala Dinas Koperasi dan usaha mikro, Dekopinda, pengurus pengawas dan anggota koperasi Syariah BMT Pahlawan,” ujarnya, usai gelaran RAT.
“Dan laporan pertanggungjawaban dari pengurus maupun pengawas bisa diterima dengan baik,” imbuhnya.
dr Laitupa mengungkapkan, dalam pembahasan di RAT tersebut terdapat usulan usulan yang baik dari anggota untuk pengembangan usaha misalnya membuka pom bensin hingga toko modern. Namun, dirinya akan mengkaji terlebih dahulu dan tidak tergesa gesa untuk memutuskannya dan sebagai ketua, dr Laitupa akan mengedepankan prinsip kehati hatian untuk terkait investasi.
Lebih lanjut dr Laitupa menerangkan, Jangankan terkait investasi, mengenai pembiayaan saja dirinya perlu kehati hatian dalam memberikan besaran pinjamannya.
“Pembiayaan yang besar di BMT ini saya sangat harus hati hati. Dan tidak akan saya tanda tangani kalau tidak tahu persis pospektusnya usaha. Kalau yang kecil kecil di pasar itu langsung saya tandatangani,” terangnya.
dr Laitupa menegaskan, jika pihaknya (Kopsyah BMT Pahlawan) memprioritaskan bagi orang/usaha kecil.
Masih menurut dr Laitupa, Kopsyah BMT Pahlawan yang sudah ada sejak tahun 1996 hingga sekarang ini memiliki beberapa kantor cabang dan memiliki 60 orang anggota tetap.
“Di Gondang Satu dengan yang ada di Bandung dan satu Pukosma di Notorejo berarti tiga lah. Dan anggota tetap sejak berdiri ada 60 orang,” tandasnya.
Sementara itu, menurut General Manager Koperasi Syariah BMT Pahlawan, H. Nyadin MAP, bahwa BMT ini untuk masyarakat yakni prioritas pada pemberdayaan masyarakat bawah atau wong cilik.
“Caranya dengan dikasih permodalan lalu disertai pembinaan, pendampingan usaha dan bantuan pemasaran produk nya,” tandasnya. (par)
