MAGETAN, PETISI.CO – Ketua Kwartir Daerah (Kwarda) gerakan Pramuka Provinsi Jatim, H.M Arum Sabil melantik H. Suprawoto, SH, MSi sebagai Ketua Majelis Pembimbing Cabang gerakan Pramuka Magetan serta melantik Anggota Majelis Pembimbing masa bakti 2021-2023.
Selain itu juga Melantik Hj. Titik Sudarti, SPd, M.Pd Sebagai Ketua Kwartir Cabang (Kwarcab) Magetan dilantik pula Ketua dan Anggota Lembaga Pemeriksa Keuangan Kwartir cabang gerakan Pramuka Magetan masa bakti 2021-2026 di Pendopo Surya Graha, Magetan, Sabtu (23/10/2021).
Dalam sambutanya Ketua Kwartir daerah Jatim HM Arum Sabil sampaikan Magetan akan diminta sebagai pilot Project Pramuka produktif. Yang mana melalui kegiatan Pramuka produktif ini Kwarcab Jatim akan mengajak seluruh Kwartir cabang di Jawa Timur untuk mengambil bagian dalam mengembangkan kegiatan produktif yang fokus pada budidaya peternakan, pertanian, dan perkebunan karena di Jawa Timur ini memiliki kekayaan agrobisnis yang luar biasa.
Salah satunya bidang perkebunan yang meraih peringkat satu di nusantara ini salah satunya komoditi tebu juga tembakau dan Magetan menjadi salah satu sumber tebu yang memasok bahan baku gula ke pabrik pabrik gula yang ada di sekitar wilayah Jawa Timur.
Suprawoto, Ketua Majelis Pembimbing Gerakan Pramuka di Magetan sampaikan keberadaan Pramuka ini tidak diragukan lagi. Karena ini rumah yang netral dan rumah untuk semua, apalagi di Pramuka ini para anak anak didik dan anak anak muda ini diperlukan transformasi nilai dan gerakan Pramuka ini, merupakan rumah yang sangat luar biasa.
“Karena di Pramuka ini netral siapapun boleh masuk disini dan tidak boleh membawa aliran-aliran tertentu di gerakan ini. Karena ini sebuah lembaga yang betul betul Ideal untuk ke Indonesiaan,” terangnya.
Untuk itu di era sekarang ini kita tidak meragukan keberadaan Pramuka di tengah pandemi, di tengah transformasi nilai yang terus merosot. “Pramuka suatu tempat yang tepat untuk menjadi transformasi nilai-nilai yang baik,” ungkapnya.
Disampaikan pula bahwa Magetan siap menjadi pilot project program Pramuka produktif yang meliputi peternakan, perkebunan/pertanian, perikanan dan Magetan ini penyumbang PDB pada leading sektor pertanian dalam artian juga besar.
“Jika Magetan akan dijadikan pilot project dikatakan telah siap karena memang Magetan penyumbang besar di sektor pertanian,” jelasnya.
Titik Sudarti selaku ketua Kwarcab gerakan Pramuka Magetan menyampaikan akan siap menjadi pilot project program gerakan Pramuka produktif. Ini suatu hal yang istimewa karena Pramuka ini menjadi salah satu wadah seperti halnya Kawah Condrodimuko yang akan mentransfer nilai-nilai bagi adik-adik penerus bangsa, utamanya transformasi nilai-nilai dari Pancasila.
“Baik segi moral, aklak, maupun kemandirian juga kegotong royongan, kreatif serta kebhinekaan global,” paparnya.
Pada gerakan Pramuka ini kita akan dorong adik-adik kita untuk menjadi warga dunia yang baik karena globalisasi sudah kita laksanakan. Sehingga nanti kebijakan yang dari Kwarda maupun Kwartir di Magetan ini akan kita laksanakan.
“Karena di Pramuka ini menjadi salah satu pendidikan non formal yang akan mendukung pendidikan formal seperti misalnya ada merdeka belajar, sekolah penggerak, juga ada literasi, peningkatan karakter semua ada di sini sehingga kita bisa menjadi kawah condrodimuko untuk adik adik kita,” tandas Titik. (pgh)
