SURABAYA, PETISI.CO – Bertempat di Aula Makorem, Kamis (18/5/2017) siang, Kepala Staf Korem (Kasrem) 084/Bhaskara Jaya secara resmi menutup latihan Gladi Posko I Korem TA 2017.
“Latihan yang dilaksanakan selama tiga hari ini (16 hingga 18 Mei 2017) merupakan uji dari hubungan Komandan dan Staf. Terimakasih kepada penyelenggara, pelaku dan pendukung latihan yang telah berupaya semaksimal mungkin sehingga latihan ini berjalan sesuai rencana,” kata Danrem 084/Bhaskara Jaya, Kolonel Czi Danny Herman yang dibacakan oleh Kasrem 084/Bhaskara Jaya, Kolonel Inf Hery Suprapto, S.Sos M.Sos.
Hery menjelaskan, skenario latihan ini dibuat sesuai dengan kondisi yang sebenarnya dan kemungkinan bisa sewaktu-waktu terjadi di wilayah tugasnya. Oleh karena itu prajurit harus memiliki rasa responsif yang baik. “Prajurit harus mampu mengambil dan memutuskan cara yang terbaik untuk mengatasi persoalan yang terjadi,” terang Hery.
Masih kata Hery, seorang prajurit harus profesional, harus mengerti apa tugas-tugasnya sesuai jabatan yang diemban. Uji ini memiliki tujuan untuk memberikan kemampuan prajurit dalam menganalisis setiap kejadian dan mengambil langkah-langkah yang sesuai sehingga prajurit terlatih.
“Latihan ini merupakan program yang sudah disusun oleh satuan atas, sesuai dengan pentahapan latihan yang dilaksanakan secara bertahap, bertingkat dan berlanjut,” tandasnya.
Sementara, Kasi Ops Korem, Mayor Inf Yusuf mengatakan, latihan ini sudah disesuaikan dengan skenario yang ada. Sebelum melaksanakan latihan para pelaku terlebih dahulu dibrefing, sehingga pelaku sudah memiliki gambaran awal tentang situasi yang akan terjadi, sesuai skenario.
“Memang ada beberapa hal yang menjadi catatan untuk perbaikan latihan kedepan,” kata Yusuf yang selaku Kaswadal.
Dalam upacara penutupan ini dihadiri oleh Kasrem, Staf dan para Perwira Korem 084/BJ serta seluruh Kabalakrem 084/Bhaskara Jaya.(han)
