Lifter Angkat Berat Tuban Raih 2 Emas dan Ukir 4 Rekor Porprov

oleh -269 Dilihat
oleh
Salah satu lifter putri berlaga di cabor angkat berat

SIDOARJO, PETISI.CO – Atlet (lifter) angkat berat Tuban, Yusita Ika Putri menunjukkan keperkasaannya di cabor angkat berat Porprov Jatim VIII/2023. Berlaga di Gedung Serba Guna Agrobis Lebo, Sidoarjo, Yusita berhasil meraih 2 medali emas dan membuat 4 rekor baru porprov di kelas 52 kg putri.

Dua emas Yusita, masing-masing diraih dari angkatan sub total 212,5 kg (squat 145 kg+ benchpress 67,5 kg) dan angkatan total 352,5 kg (sub total 212,5 kg + deadlift 140 kg). Total angkatan Yusita, yaitu 352,5 kg ini, sekaligus mengukir 4 rekor baru porprov.

Medali perak direbut lifter kab Malang, Dei Zaretha Pardede dengan angkatan total 325. Perunggu untuk lifter kab Tuban, Alivia Monica dengan angkatan total 287,5.

Di kelas 57 kg pi, juga terjadi pemecahan rekor. Lifter kab Malang, Rahma Olivia berhasil merebut 2 emas di angkatan deadlift 140 kg dan angkatan total 335 kg. Dua angkatan inilah yang mampu membuat rekor baru porprov.

Sayang, di angkatan sub total (squat dan benchpress), Rahma Olivia hanya mampu merebut perak. Kalah dari lifter kab Nganjuk, Dhiva Septiani yang berhasil mengangkat barbel 132,5 untuk squat dan angkatan benchpress 67,5 kg dengan sub total 200 kg.

Dhiva pun mendapat satu emas di angkatan sub total tersebut. Dhiva juga mendapat perak di angkatan total 335 kg. Sedangkan perunggu kelas 57 kg ini direbut lifter kota Malang dengan angkatan total 332,5 kg.

Di kelas 63 kg pi, lifter kab Tulungagung, Anita Violin juga sukses meraih 2 emas dan mencetak 3 rekor baru. Dua emas Anita diraih pada angkatan sub total 207,5 kg dan total 350 kg. Sekaligus mengukir rekor baru porprov, ditambah satu rekor lagi di angkatan deadlift 142,5 kg.

Untuk angkatan benchpress, rekor baru dibuat lifter kota Kediri, Lila Nikmatul Sholekah dengan angkatan 72,5 kg. Sayang, di angkatan squat dan deadlift, Lila hanya mampu mengangkat barbel 120 kg dan 125 kg.

Alhasil, Lila mendapat perak di angkatan sub total 192,5 kg Liga juga meraih perak diangkatan total 317,5 kg. Perunggu kelas ini, diraih lifter kab Madiun, Iin Trisna Amarani dengan angkatan sub total 170 kg dan total 297,5 kg. (bm)