BANYUWANGI, PETISI.CO – Komunitas Pencinta burung NZR Indonesia kordinator Banyuwangi menggelar lomba kicau burung, Minggu (10/3/2019) di Gor Tawangalun Banyuwangi. Suasana lomba menjadi kacau ketika saat juri memutuskan pemenang dan salah satu peserta menendang juri karena tidak terima kekalahannya.
Koordinator NZR Pranoto mengatakan, insiden terjadi karena peserta pemilik burung memprotes kekalahannya. “Ia tadi ada kericuhan kecil karena peserta tidak terima keputusan juri padahal keputusan juri adalah mutlak,” ujar Pranoto.
Menurut Pranoto, juri yang hadir untuk lomba suara burung memperebutkan Piala Gajah Mada berasal dari Surabaya, Malang, Jember, Bali, Lombok, Blitar dan Banyuwangi.
Semetara itu saksi mata Hendra (60) mengatakan, penyebab keributkan bermula dari robohnya pagar pembatas penuntun dengan para juri di arena lomba.
“Tadi pagar roboh, namun panitia NZR membiarkan, hingga para peserta pemilik burung masuk kearena lomba, dan salah satunya memukul juri,” pungkas Hendra. (agus/mm)
