Louis R. Patty, Melantik PDPC IPBI Cabang Kota Batu Eulalia Waspadini

oleh -62 Dilihat
oleh
Pose bersama Wali Kota Batu, Hj. Dewanti Rumpoko, usai kegiatan pelantikan.

BATU, PETISI CO – Ketua Ikatan Perangkai Bunga Indonesia (IPBI) DPD Jatim, Louis R. Patty, secara resmi melantik pengurus Dewan Pimpinan Cabang Ikatan Perangkai Bunga Indonesia (IPBI) Cabang Kota Batu masa bakti 2021-2025, Eulalia Waspadini. Pelantikan ini diselenggarakan secara Hybrid dan diikuti oleh IPBI dari seluruh Indonesia, termasuk Ketua IPBI Pusat, Lucia Raras.

Pelantikan tersebut berlangsung di Pendopo Rumah Dinas Wali Kota Batu, Selasa (28/9/2021). Dihadiri oleh Wali Kota Batu, Dewanti Rumpoko, Ketua TP PKK Kota Batu Wibi Punjul Santoso, serta perwakilan dari Dinas Pendidikan dan Dinas Pariwisata.

Praktik merangkai bunga

Ketua IPBI DPC Kota Batu, Eulalia Waspadini, menjelaskan bahwa kegiatan yang akan dilakukan organisasinya dalam waktu dekat adalah membuat pelatihan online merangkai bunga dan meluncurkan buku terkait rangkaian bunga.

“Potensi bunga potong di Kota Batu sangat bagus. Sebagai petani bunga, saya juga mengalami kesulitan saat pandemi. Namun dengan adanya IPBI, semoga menjadi lebih baik,” ujar Eulalia.

Dalam sambutannya, Wali Kota Batu Dewanti Rumpoko, berharap IPBI sebagai organisasi profesi bisa bekerjasama dengan dinas-dinas terkait. Dengan begitu, aset bunga, SDM dan berbagai potensi Kota Batu bisa diasah dan bisa menghasilkan.

“Semoga dengan pelantikan IPBI DPC Kota Batu, bisa menjadikan semarak perangkai bunga di Kota Batu dan menjadi usaha kreatif yang mendongkrak perekonomian Kota Batu,” pungkas Dewanti.

IPBI sendiri merupakan organisasi profesi yang menaungi penikmat, pecinta dan perangkai bunga (florist) di seluruh Indonesia. Bagi mereka, bunga dipandang sebagai salah satu elemen penting yang paling sering ditemui di berbagai acara. Terutama pada acara-acara penting seperti pernikahan, wisuda, ulang tahun hingga momen duka cita. Tidak hanya rupa yang indah, bunga pun dinilai bisa menyampaikan pesan dengan menghadirkan unsur alam. (eka)