SURABAYA, PETISI.CO – Alumni Unair dari Fakultas Farmasi angkatan 1984, Totok Lusida menyatakan kesiapannya maju sebagai Calon Ketua Umum Ikatan Keluarga Alumni Universitas Airlangga (IKA UA) dalam Kongres X IKA UA di Surabaya, Juli mendatang.
“Dengan berbagai pertimbangan, saya siap maju dalam pemilihan ketua IKA UA di kongres nanti,” katanya kepada wartawan di sela konsolidasi tim pemenangan Totok Lucida di Surabaya, Sabtu (12/6/2021).
Totok mengaku mencalonkan diri sebagai calon ketua umum IKA UA, karena kecintaannya pada Universitas Airlangga (Unair). Keluarga dan orang tuanya juga pernah mengenyam pendidikan di Unair.
“Unair adalah universitas terbesar tertua di Indonesia. Harus bangga menjadi alumni Unair. Namun, keakraban dan persaudaraan alumni Unair selama ini masih kalah dari universitas lain. Masih banyak alumni Unair yang takut mengakui sebagai alumni Unair,” ujarnya.
Selain itu, Totok punya visi misi yang jelas jika dipercaya memimpin IKA UA. Visinya adalah mewadahi alumni untuk mengembangkan diri dan mengabdi kepada kepentingan bangsa dan negara.
“Bagaimana mau berkontribusi kepada bangsa dan negara kalau kita takut mengakui sebagai alumni Unair,” jelas Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Real Estate Indonesia (DPP REI) periode 2019-2022 ini.
Sedangkan misi yang dimiliki Totok, yaitu mengembangkan sinergi dan jejaring antar alumni Unair. Karena sekarang orang yang mengakui alumni Unair pada takut, karena kalah dengan universitas lainnya.
“Nah, ini yang akan saya kembangkan. Saya konsentrasikan. Saya fokuskan. Jadi, saya ingin ada alumni Unair ada yang unggul dalam berbagai kehidupan,” katanya.
Ketua tim pemenangan Totok Lusida, Winaryo menambahkan pihaknya sudah mendaftarkan Totok Lusida sebagai calon ketua umum ke panitia kongres IKA UA. Informasinya, calonnya bukan cuma Totok. Namun, ada beberapa nama yang sudah mendaftarkan diri sebagai calon.
“Semakin banyak calon yang maju, malah bagus buat kami. Jadinya kami tidak ngoyo. Kami sudah pasang kuda-kuda untuk memenangkan Cak Totok,” ujarnya.
Hingga kini, diakui, lebih dari 50 alumni Unair yang siap memberikan suaranya kepada Cak Totok. Dari 118 suara yang diperebutkan, dia yakin 80 persennya mendukung Cak Totok.
“Dukungan itu datang dari cabang-cabang, komisariat, avokasi dan yang lain. Kalau Cak Totok menang, maka akan mudah untuk mewujudkan program-program yang dibuat oleh Cak Totok,” ungkapnya. (bm)
