Musolla Thoriqul Jannah Manukan Wetan Gelar Peringatan Isra Miraj

oleh -73 Dilihat
oleh
KH. Imam Hambali dan Abah Topan saat memberi tausiah

SURABAYA, PETISI.CO – Dalam rangka memaknai kembali hikmah yang dilakukan oleh Nabi Muhammad SAW, Musolla Thoriqul Jannah, Kelurahan Manukan Wetan, menggelar kegiatan Isra Miraj, Senin (23/3/2020) malam, di halaman musolla, di Manukan Sikatan RT02 RW01.

Panitia mengundang dua penceramah, yang ditampilkan secara bersamaan antara penceramah dan pelawak,  KH. Imam Hambali dan Abah Topan.

Dari pantauan Petisi.co, antusias warga dari RT 01 sampai dengan RT 03, RW 01 dan 02 memenuhi kursi yang telah disediahkan panitia.

Acara dibuka dengan lantunan Ayat Suci Al-Qur’an dan dilanjutkan samroh Al Banjari serta  sambutan-sambutan.

Dalam sambutannya, Ali Muklis, Ketua Pelaksana Hari Besar Islam (PHBI) menyampaikan terima kasih kepada seluruh warga Kelurahan Manukan Wetan yang telah ikut mensukseskan kegiatan tersebut.

“Kami mewakili panitia yang bertugas, mengucapkan ribuan terima kasih atas segala bentuk bantuan, mulai dari RT 01 sampai dengan RT 03, RW 01 dan 02 yang mana turut mensukseskan acara ini,” ujarnya.

Tujuannya tak lain yaitu memuliakan baginda  Rosulullah Muhammad SAW, dan meningkatkan pemantapan iman dan taqwa serta menjalin tali silaturahmi.

KH. Imam Hambali dan Abah Topan foto bersama ibu-ibu

Muklis berharap apa yang disampaikan penceramah nantinnya bisa dihayati dan menambah pengetahuan dalam sejarah Isra Miraj.

“Mudah mudahan apa yang disampaikan oleh KH Imam Hambali dan Abah Topan bisa menambah pengetahuan agama, khususnya tentang Isra Miraj dan selanjutnya dapat diamalkan sesuai dengan tuntunan yang telah diajarkan olehnya,” ujarnya.

KH Imam Hambali dan Abah Topan dalam uraiannya mengatakan, salah satu peristiwa sangat penting yang diabadikan di dalam Kitab Suci Al Qur’an adalah Isra Mi’raj. Dalam Isra Mi’raj mengandung nilai-nilai pendidikan, yaitu ujian keimanan, ibadah shalat dan shalat di masjid.

Ceramah agama yang diiringi dengan musik, berjalan kurang lebih 2 jam ini, berduet silih berganti, mereka menyampaikan materi dan lawakan. Kadang serius, kadang tertawa membuat para jama’ah betah menyimaknya.(inul)