PASAMAN, PETISI.CO – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pasaman melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Kota Dumai, Kabupaten Siak dan Kabupaten Palalawan Provinsi Riau selama 5 hari dari tanggal 11 hingga 15 Oktober 2010 kemarin.
Kunjungan kerja itu dalam rangka tugas pokok dan fungsi serta kewenangan sebagai anggota DPRD.
Beredar informasi ada dugaan seorang oknum anggota DPRD Pasaman yang berada di Pasaman saat jadwal kunker itu. Namun biaya kunker tetap diterimanya.
Media mencoba menelusuri kebenaran informasi tersebut. Menurut sejumlah informasi yang dirangkum dan data yang dimiliki ditemukan benar adanya dugaan seorang oknum anggota DPRD Pasaman dari Partai Gerindra berada dirumahnya waktu agenda kunker pada tanggal 14 Oktober 2020.
Kemudian berdasarkan informasi dan data yang diperoleh. Sebelum dana kunker dicairkan, oknum anggota DPRD itu menandatangani kwitansi pencairan biaya perjalanan dinas dari tanggal 11-15 Oktober sebesar Rp 8 juta lebih.
Tak hanya itu, juga menandatangani kwitansi biaya penginapan pada kegiatan kunker selama 5 hari sebesar Rp 3 juta lebih. Hingga berita ini tayang, dana tersebut diduga telah dicairkan. (az)
